Prabowo Mulai Panggil Calon Menteri ke Kartanegara

Nusantaratv.com - 14 Oktober 2024

Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto. (Foto:  setkab.go.id)
Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto. (Foto: setkab.go.id)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto mulai memanggil para calon menteri untuk hadir ke kediamannya, Jalan Kertanegara, Jakarta, Senin (14/10/2024).

Sejumlah tokoh tampak hadir di kediaman Prabowo, yakni Wakil Ketum PAN Yandri Susanto, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Kader Partai Geridra Prasetyo Hadi, dan Aktivis HAM Natalius Pigai.

Ada pula Ketua Yayasan Teladan Utama Widiyanto Putri Wardhana, Politikus Gerindra Fadli Zon, Politikus Gerindra Maruarar Sirait, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen Demokrat Teuku Riefky Harsya, Ketua Umum PAN Zukifli Hasan, serta Mendagri Tito Karnavian.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad membenarkan Prabowo mulai memanggil para calon menteri pada Senin (15/10/2024).

Dia mengatakan pemanggilan itu dilakukan terhadap para calon menteri untuk bertemu Prabowo secara langsung. 

Para calon menteri itu sebelumnya sudah menandatangani kesediaannya untuk membantu Prabowo di pemerintahan mendatang.

"Kemarin sudah menandatangani kesediaan membantu tapi finalisasinya hari ini," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (14/10/2024).

Kendati demikian, menurutnya keputusan para calon itu untuk nantinya menjadi menteri akan ditetapkan setelah pertemuan tersebut. 

Sufmi mengatakan kemungkinan pemanggilan para calon menteri itu berlangsung pada Senin (14/10/2024) dan Selasa (15/10/2024).

Selain itu, dia pun belum bisa memastikan jumlah maupun nomenklatur kementerian pada kabinet pemerintahan Prabowo mendatang. 

Sebagai Wakil Ketua DPR RI, dia mengaku masih akan menunggu pengumuman resmi terkait hal itu.

"Kami menunggu kementerian diumumkan terlebih dahulu baru kami akan mengumumkan mitra-mitra dari masing-masing komisi," imbuhnya.

Sebelumnya, DPR RI diduga telah menerima daftar nomenklatur kementerian yang berjumlah 46 kementerian beserta badan dan lembaga lainnya sebagai mitra dari komisi-komisi. 

DPR RI pun pada Senin ini sudah menetapkan bahwa jumlah komisi akan bertambah menjadi 13 komisi.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close