Polda NTT Bagikan Paket Sembako Kepada Sopir Angkot dan Ojol di Kota Kupang

Nusantaratv.com - 09 September 2022

Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, SH, MH menyerahkan bansos kepada salah satu pengemudi Ojol di Kota Kupang, Rabu (7/9). Foto (Istimewa)
Kapolda NTT Irjen Pol Drs. Setyo Budiyanto, SH, MH menyerahkan bansos kepada salah satu pengemudi Ojol di Kota Kupang, Rabu (7/9). Foto (Istimewa)

Penulis: Gabriel Anggur

Nusantaratv.com - Jajaran Polda NTT mengalirkan bantuan sosial kepada para sopir angkutan kota (Angkot) dan pengemudi ojek online (Ojol) di Kota Kupang, Rabu (7/9/2022).

Bantuan sosial ini diberikan Polda NTT untuk meringankan beban para sopir angkot dan pengemudi ojol dari dampak penyesuaian harga BBM oleh pemerintah.

Di Kota kupang sendiri bantuan bantuan ini dipusatkan di Taman Nostalgia dan di LLBK Kota Lama yang dipimpin langsung oleh Kapolda NTT Irjen Pol. Setyo Budiyanto Dibantu Dirlantas Kombes Pol. Rahmat Hakim, Kabidhumas Kombes Pol. Ariasandy, dan Kapolresta Kupang Kota Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto.

Kapolda NTT, Irjen Pol. Setyo Budiyanto menyampaikan bahwa, kegiatan ini dilakukan serentak oleh jajaran Polda NTT untuk membantu para sopir angkot dan pengemudi ojol dari adanya kebijakan pemerintah terhadap penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

"Hari ini jajaran Polda NTT secara bersamaan saya instruksikan kepada para Kapolres, kepada Direktur operasional kita melakukan bakti sosial atau memberikan bantuan sosial terhadap para sopir angkutan kota dan pengemudi ojek online", ujar Budiyanto.

"Hal ini berkaitan dengan adanya kebijakan pemerintah terhadap harga BBM, dimana kami memahami bahwa masyarakat khususnya para pengemudi angkot dan ojol. Kami mencoba membantu memberikan harapan sedikit", tambahnya.

Budiyanto berharap kepada para sopir Angkota dan pengemudi online agar tetap berjalan dengan baik dan tidak melakukan hal-hal yang kontra produktif.

"Harapan kami juga kepada mereka agar tetap tertib berlalu lintas, tidak melakukan hal-hal yang kontra produktif, tidak melakukan pemaksaan terhadap penumpang dengan menaikan harga sepihak dengan menunggu surat keputusan dari Gubernur", tandas Kapolda.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close