Nusantaratv.com - Bupati Cianjur Herman Suherman mengungkapkan hingga kini ada 449 titik pengungsian korban gempa. Herman menjelaskan sebagian besar korban gempa Cianjur tinggal di pengungsian terpusat.
Sebagian lainnya mendirikan pengungsian mandiri di dekat rumah mereka.
"Titik pengungsian yang disurvei saat ini pukul 16.00 WIB sebanyak 449 titik dengan rincian 331 titik terpusat dan 118 mandiri yang berada di tempat rumahnya masing-masing yang memasang tenda," ujar Herman dalam konferensi pers daring, Senin (28/11/2022).
Menurutnya jumlah pengungsi terdiri dari 48 ribu orang laki-laki dan 51 ribu orang perempuan. Sebanyak 147 orang di antaranya penyandang disabilitas, 1.317 orang ibu hamil, dan 6.754 orang lansia.
Herman menuturkan, ada 4.222 orang relawan yang membantu penanganan korban gempa Cianjur hingga saat ini. Jumlah itu berasal dari 294 organisasi yang bekerja di 15 sektor.
"Sistem distribusi logistik untuk menjangkau kondisi sulit masih dilakukan dengan kendaraan roda dua, posko terus monitor distribusi yang belum optimal," kata dia
Sebelumnya, Cianjur diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,6 Cianjur pada Senin (21/11/2022). Total korban jiwa hingga saat ini tercatat 323 jiwa. Sementara sembilan orang masih hilang.