Penampakan Rumah Mewah Buat Menteri di IKN

Nusantaratv.com - Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) yang dibangun di IKN sudah hampir selesai. Rumah yang dibangun itu terlihat lebih modern dari rumah menteri yang ada di Jakarta.

Pantauan Nusantratv.com, Senin 19/2/2024 dari akun YouTube Dian Rana, nampak rumah menteri yang dia datangi terlihat mewah lantaran furnitur yang diisi dilengkapi dengan alat-alat yang modern. Mulai dari tempat tidur yang baru, lampu-lampu kristal yang terlihat mewah, hingga tempat makan yang simpel namun elegan.

Diketahui, pembangunan rumah untuk para menteri di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur menelan biaya sebesar Rp 520 miliar. 

Sebanyak 36 unit rumah untuk para menteri dibangun dengan harga per unit mencapai Rp 14,4 miliar, yang kemudian menjadi sorotan masyarakat.

Tangkap layar - Youtube: DIAN RANA

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto, memberikan penjelasan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi V DPR RI pada Rabu (25/1/2023). 

"Harga pembangunan rumah menteri di IKN termasuk fully furnished, sudah termasuk isinya," ujarnya seperti yang dilansir dari kanal YouTube Komisi V DPR RI.

Rumah-rumah ini dirancang dengan luas bangunan dan lahan masing-masing 580/1.000 meter persegi, dilengkapi dengan satu kamar tidur utama, dua kamar tidur anak, satu kamar mandi utama, ruang keluarga, balkon, koridor, foyer kamar utama, ruang baju, ruang makan, ruang kerja, kamar tidur tamu, kamar mandi tamu, dapur kering, area kedinasan, tangga luar, teras, hall of fame, toilet, koridor, tangga utama indoor, dan teras deck belakang.

Fasilitas tambahan mencakup garasi untuk dua mobil, ruang pompa, kamar tidur sopir, kamar mandi sopir, koridor plus tangga servis, dapur basah, gudang, kamar tidur asisten rumah tangga, kamar mandi asisten rumah tangga, serta ruang cuci dan jemur. 

Desain rumah tersedia dalam dua tipe, yaitu tipe downslope dan tipe upslope, dengan luas bangunan 580 meter persegi dan luas lahan 1.000 meter persegi.

Tangkap layar - Youtube: DIAN RANA

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) di Kawasan Ibu Kota Negara (IKN) semakin menarik perhatian dengan progres pembangunan yang mencapai 78%. 

Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H. Sumadilaga, menyatakan kepuasannya terhadap pencapaian tersebut. 

"Dulu progres pembangunan RTJM hanya sekitar 50%, tapi sekarang sudah mencapai 78%," ujarnya.

Pembangunan RTJM menjadi fokus utama dalam menyambut kedatangan sejumlah kementerian yang akan segera bermigrasi ke IKN mulai bulan Juli 2024, termasuk Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang dipimpin oleh Menteri Basuki Hadimuljon. 

Pemerintah berharap agar pembangunan RTJM diselesaikan tepat waktu guna mendukung kelancaran dan efisiensi pemerintahan di IKN sejak awal. Proyek ini terus dimonitor oleh pemerintah untuk memastikan keberhasilannya dalam mendukung relokasi ibu kota dan menjadikan IKN sebagai pusat administrasi yang modern dan efektif bagi Indonesia.