Pemkab Tanah Bumbu Sebut Harga Bahan Pokok Relatif Stabil

Nusantaratv.com - 22 Januari 2024

Seorang pedagang sayur memilah cabai di Pasar Tradisional Ampera Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu (21/1/2024). (ANTARA/Sujud Mariono)
Seorang pedagang sayur memilah cabai di Pasar Tradisional Ampera Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, Minggu (21/1/2024). (ANTARA/Sujud Mariono)

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan menyebutkan sejumlah harga kebutuhan bahan pokok relatif kembali stabil di pasar tradisional setelah perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Kepala Bidang Perdagangan dan Kemetrologian pada Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagri) Tanah Bumbu Akhmad Heriansyah menuturkan harga bahan pokok stabil tidak hanya di Pasar Induk Kecamatan Simpang Empat, namun pada sejumlah pasar di kabupaten setempat.

"Seperti harga daging ayam ras juga turun yang awalnya Rp70.000 per ekor turun Rp10.000 menjadi Rp 60.000nper ekor," kata Akhmad di Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Senin.

Akhmad mengatakan sama halnya dengan harga sayuran yang didatangkan dari Pulau Jawa, seperti kentang, kol, dan wortel cukup stabil.

Dari hasil pantauan yang dilakukan Tim Satgas Pangan Kabupaten Tanah Bumbu pada Januari pekan ketiga, diperkirakan stok bahan pokok yang tersedia di seluruh distributor cukup hingga beberapa bulan mendatang.

"Kami bersama Tim Satgas Pangan terus melakukan monitoring secara berkala untuk memastikan ketersediaan kebutuhan pokok di Tanah Bumbu guna mencegah dan mengantisipasi terjadinya kenaikan harga," ungkap Akhmad.

Sementara itu, harga kebutuhan bahan pokok di Pasar Tradisional Ampera Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan, relatif terjadi penurunan mencapai 50 persen dari harga sebelumnya.

Salah satu pedagang cabai di Pasar Ampera Idha mengatakan harga beberapa sayur mulai menurun atau normal kembali hampir tiga hari belakangan.

"Seperti harga cabai rawit pada Januari pekan pertama sebelumnya mencapai Rp120.000 per kilogram turun Rp10.000 per kilogram menjadi Rp110.000. Dan pekan ini harga cabai turun lagi sekitar 50 persen menjadi Rp50.000 per kilogram," kata Idha.

Selain cabai, harga sayur tomat juga menurun hingga 20 persen dari Rp35.000 per kilogram kini menjadi Rp28.000 per kilogram,

Harga sayur buncis dari Rp25.000 per kilogram kini menurun 50 persen menjadi Rp12.000 per kilogram, harga terong dari Rp12.000 turun Rp2.000 menjadi Rp10.000 per kilogram

Termasuk harga sayur wortel juga ikut turun hingga 70 persen dari harga Rp50.000 per kilogram menjadi Rp15.000 per kilogram.

Berbeda dengan harga bawang merah atau bawang putih, saat ini masih tetap atau tidak ada perubahan rata-rata mencapai Rp35.000 per kilogram.

Harga bawang bombai Rp30.000 per kilogram, tahu mentah Rp10.000 per bungkus, kacang tanah Rp30.000 per kilogram, dan kentang Rp22.000 per kilogram.

Menurut Idha, sebagian besar harga kebutuhan pokok yang mulai normal atau turun dikarenakan telah melalui momen Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Biasanya, seminggu sebelum atau setelah momen natal dan tahun baru jumlah permintaan kebutuhan bahan pokok semakin meningkat sehingga harganya juga ikut naik. Namun kini sudah normal kembali," tutur Idha.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

Berita Terkait
cak imin-1724427504
pkb-1724426611
x|close