Pemkab Sleman Dampingi Pelaku UMKM Masuk Pasar Digital

Nusantaratv.com - Wakil Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Danang Maharsa menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sleman terus mendampingi para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) setempat dalam memasarkan produk di pasar digital.

"Pemerintah Kabupaten Sleman terus mendorong pelaku dan produk UMKM agar berdaya saing dan naik kelas," kata Danang Maharsa di Sleman, Kamis.

Menurut dia, pelaku UMKM akan terus didampingi, salah satunya dengan mendorong mereka masuk ke pasar digital. "Dengan begitu, produk UMKM di Sleman dapat dipasarkan lebih luas lagi," katanya.

Ia mengatakan bahwa pada 2022 sudah ada 37.665 UMKM di Sleman yang "go digital" yang merupakan hasil kolaborasi dari 11 organisasi perangkat daerah (OPD) pengampu dan organisasi profesi.

Untuk mendukung program nasional mewujudkan 8 juta UKM 'go digital', Pemkab Sleman menyediakan infrastruktur berupa pemasangan jaringan WiFi gratis hingga tingkat padukuhan.

"Dalam upaya mendukung digitalisasi UMKM ini, kami lakukan pemerataan akses WiFi gratis di 917 padukuhan dari target 1.212 padukuhan di tahun 2022. Tidak ada 'blank spot' area di wilayah Kabupaten Sleman," katanya.

Sebelumnya Kabupaten Sleman berhasil meraih peringkat pertama "Indonesia Digital Economy Literacy Index 2022" yang diselenggarakan oleh Litbang Kompas.

Kabupaten Sleman mendapatkan nilai tertinggi untuk kategori Kabupaten Sangat Besar, dengan poin nilai sebesar 5,00.

Hasil penilaian diumumkan dalam acara Indonesia Digital Economy Conference 2022 yang digelar oleh Harian Kompas di Jakarta pada Selasa 29 November 2022.

Danang mengaku bangga sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Kompas yang telah mengadakan penilaian tersebut.

Menurut dia, prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi dari berbagai pihak terkait yang ada di Kabupaten Sleman dan berharap prestasi ini dapat menjadi cambuk bagi Kabupaten Sleman dalam mendampingi UMKM.(Ant)