Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) siap menggandeng pelabuhan rakyat (Pelra) sebagai upaya mendorong tingkat kunjungan wisatawan ke Pulau Larea-rea, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.
Kepala Disparbud Sinjai Tamzil Binawan, dalam keterangan diterima di Makassar, Senin, mengatakan terus melakukan beberapa langkah dan inovasi untuk memikat daya tarik pengunjung.
“Untuk objek wisata Pulau Larea-rea kita akan mencoba bekerjasama dengan pelayaran rakyat (Pelra), sehingga nanti ada akses langsung dari Pelabuhan Cappa Ujung ke Larea-rea yang terjadwal,” kata Tamzil Binawan.
Ia menjelaskan, Kabupaten Sinjai merupakan salah satu daerah di Sulawesi Selatan yang lengkap keindahan alamnya. Mulai dari pantai, pegunungan, kota, hingga kepulauan.
Untuk itu, dibutuhkan langkah dan inovasi nyata untuk pengembangan daya tarik objek wisata khususnya di Pulau Larea-rea, Kecamatan Pulau Sembilan.
Mantan Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Sinjai itu mengaku akan segera melakukan komunikasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Sinjai untuk membahas rencana itu.
"Itu yang pertama kita akan lakukan ke depan untuk meningkatkan sektor pariwisata di Larea-rea. Kemudian yang kedua seperti di Benteng Balangnipa dan Batu Pake Gojeng kita akan bekerja sama dengan Bidang Kebudayaan untuk melaksanakan event di tempat tersebut sehingga itu akan menjadi daya tarik masyarakat untuk berkunjung di objek wisata,” jelas Tamzil.
Sementara itu, realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor pariwisata Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, hingga akhir Oktober 2022 mencapai Rp588 juta atau 63,13 persen dari target sebesar Rp931 juta.
“Kami menargetkan PAD sebesar Rp931,5 juta dengan retribusi kekayaan daerah untuk gedung pertemuan sebesar Rp150 juta dan retribusi tempat rekreasi dan olahraga Rp781,5 juta. Sesuai dengan daftar yang kami dapatkan, insya Allah akhir tahun bisa mencapai 100 persen,” ujar Tamzil.(Ant)