Nusantaratv.com - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, melalui Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan, mencatat kunjungan wisatawan sepanjang tahun 2023 mencapai 423.87 orang, meningkat dibanding tahun 2022 yang mencapai 170.354 orang.
"Datanya telah terhimpun, jumlah itu terdiri atas wisatawan nusantara sebanyak 184.698 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 239.149 orang," kata Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Manggarai Barat, Pius Baut di Labuan Bajo, Jumat.
Dia menjelaskan data yang terhimpun itu berdasarkan rekapitulasi kunjungan dalam setahun di Balai Taman Nasional Komodo (TNK).
Dia menambahkan jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Manggarai Barat tahun 2023 melebihi target yang ditetapkan yakni sebanyak 296.000 orang.
"Tahun 2022 kami punya prediksi kunjungan wisatawan seperti tahun 2019 sebelum pandemi COVID-19," katanya.
Dia menambahkan jumlah kunjungan wisata tercatat di beberapa destinasi di kawasan Taman Nasional Komodo dan destinasi wisata di Labuan Bajo seperti Gua Batu Cermin, Gua Rangko, Air Terjun Cunca Wulang dan Puncak Waringin.
Lebih lanjut jumlah kunjungan per bulan pada tahun 2023 yakni pada Januari sebanyak 15.584 orang, Februari 18.427 orang, Maret 28.199 orang, April 34.263 orang, Mei 38.254 orang.
Pada Juni sebanyak 36.424 orang, Juli 48,939 orang, Agustus 59.668 orang, September 41.174 orang, Oktober 41.764 orang, November 30.690 orang dan Desember 30.461 orang.
Dia meyakini peningkatan kunjungan wisatawan di Labuan Bajo pada tahun 2024, terlebih terdapat destinasi wisata yang sudah dibangun pada tahun ini seperti Kawasan Agrowisata Ngalor Kalo di Desa Siru Kecamatan Lembor.
Yang terbaru Agrowisata Ngalor Kalo di Lembor, pihaknya akan mendiskusikan pengelolaannya bersama Pemerintah Desa Siru.
"Itu spot wisata baru sekitar 60 km dari Labuan Bajo, untung karena jalur wisata ke Wae Rebo, artinya teman-teman tour travel bisa jual paket itu bersamaan dengan Wae Rebo, mereka bisa mampir," katanya.(Ant)