Pekan Depan, Perawat dan Tenaga Medis Korsel Mogok Kerja

Nusantaratv.com - 24 Agustus 2024

Ribuan dokter magang menolak bekerja sejak akhir Februari lalu sebagai protes terhadap rencana pemerintah menambah jumlah mahasiswa kedokteran. (Foto: Reuters)
Ribuan dokter magang menolak bekerja sejak akhir Februari lalu sebagai protes terhadap rencana pemerintah menambah jumlah mahasiswa kedokteran. (Foto: Reuters)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Serikat Pekerja Kesehatan dan Medis Korea Selatan (Korsel) pada Sabtu (24/8/2024) mengumumkan mereka akan melakukan mogok kerja pekan depan.

Mereka menuntut peningkatan kesejahteraan. Demikian dilansir dari Yonhap, Sabtu (24/8/2024).

Mereka menuntut kenaikan gaji dan normalisasi sistem kesehatan di negara itu yang lumpuh akibat pemogokan berkepanjangan para dokter magang, menurut para pejabat serikat itu.

Serikat tersebut, yang beranggotakan sekitar 30.000 perawat dan tenaga medis di 61 rumah sakit, mengatakan 91 persen lebih anggotanya mendukung rencana mogok itu.

Jika mediasi oleh komite hubungan industrial tidak mencapai kesepakatan, serikat tersebut berencana melancarkan pemogokan serentak pada Kamis depan, 29 Agustus. 

Serikat itu telah mendesak rumah sakit untuk segera mengisi kekosongan tenaga medis yang disebabkan aksi mogok dokter magang selama berbulan-bulan dan menyepakati kenaikkan gaji pekerja sebesar 6,4 persen.

Sekitar 12.000 dokter magang telah menolak bekerja sejak akhir Februari lalu sebagai protes terhadap rencana pemerintah menambah jumlah mahasiswa kedokteran.

Para pejabat serikat tersebut menegaskan, perawat dan tenaga medis pada layanan penting bakal tetap bekerja sesuai peraturan jika pemogokan dilakukan pada pekan depan.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close