Nusantaratv.com - Di saat negara-negara di dunia masih gencar melakukan vaksinasi covid-19 untuk melindungi warganya dari paparan virus corona. Denmark justru akan menghentikan program vaksinasinya mulai 15 Mei 2022 mendatang. Denmark menjadi negara pertama yang menghentikan program vaksinasi covid-19.
Otoritas Kesehatan Denmark menyatakan mereka memutuskan menghentikan vaksinasi covid-19 karena musim semi telah tiba dan cakupan vaksin pada populasi Denmark tinggi. Dikatakan saat ini epidemi telah berbalik.
Atas dasar pertimbangan tersebut, Dewan Kesehatan Nasional Denmark memutuskan mengakhiri upaya vaksinasi luas terhadap Covid-19 untuk musim ini.
Sejalan dengan kebijakan tersebut, maka mulai 15 Mei semua orang tidak lagi wajib divaksinasi covid-19.
Diketahui, Denmark memulai program vaksinasi nasional pada 2020 lalu saat Natal. Hingga kini sekitar 4,8 juta warga sudah divaksinasi dengan lebih dari 3,6 juta menerima suntikan booster.
Sebenarnya penyebaran pandemi covid-19 masih terjadi di Denmark. Dilaporkan banyak orang terpapar varian Omicron tetapi tingkat kekebalan pada populasi diklaim tinggi sehingga angka kematian dan rumah sakit bisa ditekan.
"Kami memiliki kontrol yang baik terhadap epidemi, yang tampaknya mereda. Tingkat pasien (ke rumah sakit) stabil dan kami juga berharap mereka segera turun," kata Bolette Soborg, manajer unit di Dewan Kesehatan Nasional.
Soborg mengatakan masyarakat masih dapat divaksinasi selama musim semi dan musim panas jika mereka mau, dan situs vaksinasi akan tetap buka di seluruh negeri.
Menurutnya, imunisasi masih direkomendasikan kepada orang-orang yang berisiko tinggi terkena covid-19 seperti usia di atas 40 tahun dan wanita hamil yang tidak divaksinasi.
Otoritas Kesehatan dan Obat-obatan Denmark menegaskan program vaksinasi sesungguhnya tidak dihentikan total. Dikatakan mungkin akan ada kebutuhan untuk kembali mewajibkan vaksinasi covid-19 jika virus terus bermutasi. (dari berbagai sumber)