Open House Jokowi Diwarnai Kericuhan Hingga Banyak Warga Pingsan, Istana Minta Maaf

Nusantaratv.com - 11 April 2024

Warga yang datang ke open house Presiden Jokowi di Istana Negara berjejal dan berdesakan di pintu masuk/ist
Warga yang datang ke open house Presiden Jokowi di Istana Negara berjejal dan berdesakan di pintu masuk/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Open house atau gelar griya yang dihelat Presiden Joko Widodo dalam rangka merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di Istana Negara, Jakarta pada Rabu (10/4/2024) diwarnai kericuhan hingga banyak warga yang jatuh pingsan.

Kericuhan terjadi saat antrean masuk. Warga yang antusias ingin bersilaturahmi langsung dengan Presiden Jokowi berdesak-desakan dan saling berebut masuk ke Kompleks Kemensetneg, akses masuk utama warga menuju lokasi open house.

Mereka masuk dengan terburu-buru hingga berlari. Bahkan ada rombongan yang masuk tak melewati skrining dan pintu detector sebab sebagian dari mereka tampak masih membawa tas hingga ponsel. Padahal rombongan warga yang masuk sebelumnya wajib menitipkan barang bawaannya dan tak diperkenankan membawa apa pun ke lokasi open house.

Petugas keamanan, seperti Paspampres dan TNI-Polri, memang terlihat ada yang berjaga di lokasi. Namun banyaknya warga yang masuk tampaknya tak mampu dihadang petugas. Akibatnya, kericuhan terjadi persis di luar gedung open house Jokowi.

Banyaknya jumlah orang di ruangan tersebut membuat situasi tak kondusif. Antar warga dan petugas saling desak. Akibatnya banyak warga yang tersungkur hingga pingsan.

Warga yang pingsan langsung ditopang bergeser oleh petugas kesehatan yang bersiaga. Petugas keamanan pun tampak kesusahan menenangkan kerumunan warga yang terus berteriak dan memaksa masuk.

Tenda putih yang didirikan sebagai tempat penukaran makanan dan paket sembako terpaksa ditutup karena tak mampu menahan desakan warga. Bahkan tempat antrean masuk ke lokasi open house juga tampak telah ditutup.

Minta Maaf

Pihak Istana melalui Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Yusuf Permana menyampaikan permintaan maaf atas kericuhan yang terjadi. 

Yusuf mengatakan pihaknya menghormati dan memahami antusias masyarakat untuk menghadiri open house Jokowi. 

"Iya kami memahami antusias masyarakat yang ingin hadir open house di Istana bersama Presiden dan Ibu Negara. Kami sangat menghormati dan sangat menghargai serta mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang datang ke Istana," kata Yusuf kepada wartawan, Rabu (10/4/2024).

Yusuf mengungkapkan memang ada keterbatasan waktu Jokowi menggelar open house. Sedangkan masyarakat sangat antusias mengikuti open house.

"Sebagaimana yang telah kami sampaikan sebelumnya bahwa kami pun ada keterbatasan waktu, termasuk untuk persiapan salat Zuhur," ujarnya.

Pihak Istana pun meminta maaf. Istana meminta maaf tak bisa mengakomodasi seluruh masyarakat yang datang ke open house Jokowi.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close