NTV Tonight: Ritual Adat Angngaru di Gowa Berakhir Tragis, Pemuda Tertusuk Badik

Nusantaratv.com - 08 November 2024

Pemuda tak sengaja tertusuk badik saat melakukan ritual adat Angngaru di Gowa
Pemuda tak sengaja tertusuk badik saat melakukan ritual adat Angngaru di Gowa

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Ritual adat Angngaru pada pesta pernikahan di Desa Pabbentengan, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan berujung petaka. Seorang pemuda yang beraksi malah tertusuk badik di bagian dada sebelah kirinya. 

Dalam video amatir yang beredar di media sosial, terlihat seorang pemuda bernama Randy tertusuk badik saat tengah melakukan ritual adat angngaru di pesta pernikahan. 

Insiden ini berawal dengan prosesi adat yang berjalan lancar. Namun tak berserang lama aksi angngaru yang diperagakan oleh Randy berujung petaka. Tiba-tiba saja saat melakukan ritual adat badik digunakan tak sengaja tertusuk ke dadanya. 

Warga langsung membawa Randy ke RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa sehingga nyawanya masih dapat terselamatkan.  

Pasca kejadian Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa mengumpulkan perwakilan pekerja seni se-Kabupaten Gowa. Di mana mereka sangat menyayangkan karena adat angngaru sebenarnya hanya bisa dipakai pada prosesi adat Kerajaan Gowa bukan untuk acara pesta pernikahan.

"Kejadian yang kemarin ini saya sangat sayangkan sekali karena ini bisa memberikan edukasi yang buruk ke generasi berikut. Itu membuat budaya semakin melenceng jauh dari yang dititipkan oleh nenek moyang kita kepada kita-kita semua ini. Karena kebudayaan merupakan pusaka sebenarnya," kata Pekerja seni Daeng Tika seperti diberitakan NusantaraTV dalam program NTV Tonight, Kamis (7/11/2024). 

Sementara itu Kepala Bidang Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Gowa meminta kepada pekerja seni untuk tidak lagi melakukan prosesi adat angngaru di pesta pernikahan. 

"Hentikan prosesi angngaru yang bukan pada tempatnya. Tapi budaya atau adat ini tetap harus dilestarikan dengan cara pelajari dan maknai arti sebenarnya pada angngaru baik dari sisi pengertian maupun tata caranya," Kabid Kebudayaan Disparbud Kab Gowa Ikbal Thiro. 

"Kami himbulah baik kepada event organizer, wedding organizer maupun yang merasa dirinya mengajarkan tata cara angngaru ini. Ayo kita ubah dan kita kembalikan kepada tata cara dan adab angngaru yang sebenarnya," imbuhnya. 

Tradisi adat angngaru sendiri merupakan ikrar yang diucapkan orang-orang Gowa pada zaman dulu. Tradisi ini biasanya diucapkan oleh abdi raja kepada rajanya atau sebaliknya oleh raja kepada rakyatnya. 

 

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close