NTV Today: Kejanggalan Baru dalam Kasus Kematian Afif Maulana, Sungai  TKP Mendadak Dikeruk

Nusantaratv.com - 01 Juli 2024

Anggota Tim Investigasi LBH Padang, Ratih memberikan keterangan pers terkait kejanggalan baru dalam kasus kematian Afif Maulana dengan adanya pengerukan di sungai tempat korban ditemukan/tangkapan layar NTV
Anggota Tim Investigasi LBH Padang, Ratih memberikan keterangan pers terkait kejanggalan baru dalam kasus kematian Afif Maulana dengan adanya pengerukan di sungai tempat korban ditemukan/tangkapan layar NTV

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Memasuki hari ke-22 kematian Afif Maulana kondisi TKP ditemukan jasad korban kini berubah drastis. 

Kondisi dasar Sungai terlihat jauh lebih dalam dibandingkan saat jasad Afit pertama kali ditemukan.  

Saat jasad ditemukan bebatuan di dasar Sungai terlihat jelas dengan kedalaman air diperkirakan maksimal 50 cm saja.  

Namun saat ini dasar sungai sudah terlihat ada cedukan yang cukup dalam.

LBH Padang yang mendampingi keluarga korban menduga hal ini adalah upaya polisi mengaburkan barang bukti. 

Meragukan pernyataan dari pihak Polda Sumatera Barat, Tim Investigasi LBH Padang kembali melakukan pengecekan ke TKP ditemukannya jasad Afif. Karena berrdasarkan informasi masyarakat yang diterima LBH ada pengerukan dasar sungai di sekitar TKP Afif ditemukan.  

Saat tim LBH mengecek ternyata benar kedalaman air yang bertepatan di pinggir atau lokasi Afif ditemukan mengambang di bawah jembatan kini sudah berubah.  

Meskipun debit air sungai masih sama dengan debit air saat jasad ditemukan pertama kali. Kedalaman dasar sungai kini lebih dari 1 meter. Adanya cedukan baru ini dianggap oleh LBH Padang sebagai upaya pegaburan fakta atas penyebab kematian Afif Maulana. 

"Tinggi air itu pertama kali kita investigasi cuma setinggi setengah meter. Perkiraannya setinggi lutut orang dewasa atau paha orang dewasa. Ituu tidak terlalu dalam. Dan teman-teman juga bisa lihat itu ada foto-foto yang sudah tersebar juga bagaimana penemuan mayat masih ada mengapung di sana. Kedalamannya tidak jauh. Sangat dangkal sekali. Tidak sedalam sekarang ini," kata anggota Tim Investigasi LBH Padang, Ratih seperti diberitakan NusantaraTV dalam program NTV Today, Senin (1/7/2024). 

Ratih mengungkapkan berdasarkan keterangan beberapa keterangan saksi juga pihaknya menemukan adanya pengerukan di sungai tersebut. 

"Kenapa terjadi pengerukan itu dan dibiarkan saja? Menurut kita ini adalah bentuk  pengaburan fakta juga. Kita takutnya adanya pengaburan fakta dan claiming-claiming lainnya. Untuk apa? Untuk meniadakan proses pidana terhadap si pelaku sendiri," ujar Ratih. 

Menurut Ratih, perubahan yang terjadi di sekitar sungai tempat jasad Afif Maulana ditemukan sangat signifikan. Pihaknya, khawatir adanya pengaburan fakta-fakta juga dan hal-hal lain juga bisa terjadi pada TKP.

"Karena memang TKP akan menunjukkan bukti bagaimana kejadian kematian tak wajar ini terjadi," tuturnya. 

"Dari awal kejadian ini bergulir banyak sekali kejanggalan yang kita temukan," pungkasnya. 

Kejanggalan lain yang ditemukan oleh LBH Padang yakni garis polisi dipasang baru dua hari belakangan yakni pada hari ke-20 kematian Afif.

 

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close