NTV Prime: KRI Dewa Ruci Tiba di Melaka, Misi Budaya Jalur Rempah 2024 Siap Melangkah ke UNESCO

Nusantaratv.com - 04 Juli 2024

KRI Dewa Ruci yang membawa Laskar Rempah peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 tiba di Pelabuhan Tanjung Bruas, Kota Melaka, Malaysia/tangkapan layar NTV
KRI Dewa Ruci yang membawa Laskar Rempah peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 tiba di Pelabuhan Tanjung Bruas, Kota Melaka, Malaysia/tangkapan layar NTV

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Setelah hampir sebulan melakukan pelayaran diplomatis membawa misi budaya jalur rempah 2024 pada Minggu (30/6/2024) lalu KRI Dew Ruci tiba di pelabuhan Tanjung Bruas, Melaka yang merapat selama 4 hari. 

Pelayaran yang diikuti oleh 25 Laskar Rempah terpilih dan 87 persoel TNI AL ini merupakan upaya Indonesia untuk menghidupkan kembali jalur lempah dan memasukkannya ke dalam daftar warisan dunia UNESCO.

Tahun ini menjadi tahun ketiga Muhibah Budaya Jalur Rempah dilaksanakan oleh Kemendikbudristek melalui Dirjen kebudayaan 

Pelayaran kali ini terbagi dalam tiga kelompok rute layar ke tujuh titik jalur rempah. 

Malaka menjadi satu-satunya perhentian luar negeri bagi Laskar Rempah bersama KRI Dew Ruci di misi jalur rempah 2024. 

Setelah Malaka pelayaran dilanjutkan menuju Tanjung Uban kemudian Lampung dan berakhir kembali ke Jakarta. 

Pemerintah kota Melaka menggelar jamuan makan malam bersama Laskar Rempah di kawasan Riverside Malaka. Pemerintah Malaka menyambut positif adanya Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 dan mendukung misi Indonesia untuk menghidupkan kembali jalur rempah.

"Selepas ini Melaka mungkin boleh menghantar delegasinya ke Indonesia untuk disambungkan silaturahmi ini. Supaya kita tidak terputus di sini hari ini saja," kata Ketua Menteri Melaka Abdul Rauf Yusoh seperti diberitakan NusantaraTV dalam program NTV Prime, Rabu (3/7/2024).

"Kita melihat bahawa hubungan ini mesti diteruskan kedua-dua hala. Jadi saya yakin bahwa seni dan budaya ini adalah satu jembatan hubungan warisan yang mesti kita bugarkan semula," imbuhnya. 

Senada dengan pemerintah Malaka, Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbudristek, Irini Dewi Wanti menekankan optimisme terhadap jalur rempah yang akan menguntungkan kedua negara. 

"Diawali dengan intensif untuk melakukan diskusi-diskusi bilateral antara Indonesia dan Malaysia. Khususnya Malaka yang terkait dengan kerjasama-kerjasama yang akan dilakukan. Misalnya untuk melakukan penelitian atau riset bersama. Ada projek bersama untuk penelitian yang akan melibatkan berbagai praktisi atau ahli di kedua negara," kata Irini Dewi Wanti.

"Kemudian juga kegiatan-kegiatan pertukaran pelajar pemuda dan juga pendidikan antara kedua negara," imbuhnya. 

"Selain itu juga kita melakukan promosi bersama untuk seluruh destinasi yang terkait dengan budaya jalur rempah. Tentu untuk memperkaya narasi juga dan yang pada akhirnya kita mungkin akan bersama untuk melanjutkan jalur rempah," tukasnya. 

Sambutan positif dari Menteri Malaka dilanjutkan dengan rencana kekusertaan Malaka yang akan ikut mengirimkan Laskar Rempah pada pelayaran berikutnya. 

 

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close