NTV Prime: Buntut Bobolnya Server PDN, Roy Suryo: Menkominfo Harus Mundur karena Dia yang Tanggungjawab!

Nusantaratv.com-Peretasan server Pusat Data Nasional (PDN) menjadi 'bola panas' bagi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi. Muncul desakan dari sejumlah kalangan agar Budi Arie mundur dari jabatannya sebagai Menkominfo. 

Pemerhati Telematika, Roy Suryo menyatakan Menkominfo Budi Arie Setiadi harus bertanggungjawab atas kejadian peretasan PDN. 

"Bukan harusnya. Memang dia yang tanggungjawab. Makanya saya keras sekali kemarin. Dia tanggungjawab, dia harus mundur," tegas Roy Suryo saat menjadi narasumber dalam.Dialog NTV Prime di NusantaraTV, Jumat (28/6/2024). 

Walaupun PDN dioperasikan oleh swasta, tetap yang bertanggungjawab adalah Kemenkominfo. 

"Ini yang aneh. Mau swasta yang operasikan, mau ibaratnya tadi Telkom Sigma yang menjalankan. Tetap yang bertanggungjawab Kementerian Komunikasi dan Informatika," tandas Roy. 

Mantan Menpora itu bahkan sampai mengibaratkan kalau peristiwa ini terjadi di Jepang. 

"Ini sudah harakiri. Kalau netizen bilang dia 'harakanan' mungkin," selorohnya.

Pasalnya, kata Roy, jangan menganggap remeh soal data. 

Roy mengungkapkan di era sekarang ini data sangatlah penting dan bernilai. Bahkan banyak kalangan menilai data itu seperti minyak baru. 

"Jangan dianggap data itu hal yang sederhana. Data is the new oil. Jadi data itu minyak baru bagi kita," bebernya.

"Artinya kalau dulu ada istilah terkait gold (emas) dimana dikatakan the new gold is oil. Sekarang the new oil is data," tandasnya.

"Itu berarti kehilangan data ini sama saja kita belum perang tapi sudah kalah," tambahnya. 

Apalagi, kata Roy, jumlah data di DPN yang terdampak akibat peretasan sangat besar. 

"Ada 40 pet byte yang ada di situ (server PDN). Kemampuan memorinya itu 200 terra byte atau 400. Tapi saya enggak masalah spek gahar itu enggak akan ada apa-apanya tanpa brandware yang tepat. Lah speknya kaya gitu pakai kok  Windows Defender?"