NTV Morning: Ngeri! Bentrokan Warga dengan Pekerja Proyek di Tanah Abang, Tewaskan 1 Orang

Nusantaratv.com - 18 Desember 2024

Sekelompok warga terlibat bentrok dengan pekerja proyek di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (17/12/2024) malam.
Sekelompok warga terlibat bentrok dengan pekerja proyek di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (17/12/2024) malam.

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Sekelompok warga dan pekerja proyek di kawasan Kebon Kacang, Tanah Abang, Jakarta Pusat, terlibat bentrokan pada Selasa (17/12/2024) malam. 

Peristiwa bentrokan tersebut mengakibatkan salah satu pekerja tewas. Bentrokan diduga akibat salah paham antara kedua belah pihak.

Insiden tersebut terjadi di sebuah lahan kosong di Jalan Kebon Kacang 29, Tanah Abang, saat para pekerja sedang melakukan pembersihan lahan (land clearing) untuk pembangunan sebuah restoran mewah. 

Warga yang berada di luar lokasi proyek mulai melemparkan batu ke arah pekerja, dan para pekerja membalas dengan tindakan serupa.

Bentrokan tersebut berakhir tragis, dengan seorang mandor proyek berusia 71 tahun tewas akibat sabetan senjata tajam yang mengenai kaki dan tubuhnya. 

Selain itu, sejumlah kendaraan roda dua milik para pekerja juga mengalami kerusakan. Untuk mencegah bentrokan semakin meluas, Polres Metro Jakarta Pusat segera menerjunkan pasukan bersenjata laras panjang ke lokasi kejadian. 

Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Aditya Sembiring, menjelaskan keributan terjadi akibat miskomunikasi antara warga Kelurahan Kebon Kacang dengan pekerja proyek yang sedang melaksanakan land clearing di lahan tersebut.

"Peristiwa ini terjadi akibat keributan yang disebabkan oleh salah paham. Kami menduga warga dari RW 01 dan RW 03 terlibat, dan akibat keributan tersebut, salah satu pekerja meninggal dunia," ujar Kapolsek, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning, Rabu, 18 Desember 2024. 

"Hasil olah TKP menunjukkan korban meninggal akibat sabetan senjata tajam, dan korban sudah dibawa ke rumah sakit Pelni," lanjutnya.

Guna mencegah bentrokan susulan, polisi menjaga lokasi kejadian selama 24 jam. Selain itu, polisi juga menghentikan sementara aktivitas pekerja dan memasang garis polisi agar area tersebut tetap steril dari warga.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close