Nusantaratv.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya siswa SMP, Afif Maulana (13), di Jembatan Sungai Batang Kuranji, Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Kamis (27/6/2024), sekitar pukul 03.00 WIB dinihari.
Dia diduga tewas karena dikeroyok anggota Polisi di Kota Padang. Rombongan Kompolnas dipimpin langsung Ketua Harian Irjen Pol (Purn) Benny Jozua Mamoto.
Kompolnas sengaja mendatangi TKP guna melihat gambaran situasi saat kejadian yang menimpa Afif Maulana.
Di atas jembatan, rombongan Kompolnas mendapat pemaparan dari Kapolda Sumatera Barat Irjen Suharyono terkait detik-detik peristiwa tewasnya Afif Maulana.
Sejauh ini sudah ada 49 saksi yang diperiksa dalam kasus tersebut. Kehadiran Kompolnas diharapkan dapat mempermudah pengungkapan kasus tewasnya Afif Maulana yang masih simpang siur.
"Kami ingin bersama-sama dengan jajaran Polda Sumbar membuka seterang-terangnya peristiwa ini, dan apa yang sesungguhnya terjadi. Ini untuk menjawab simpang siurnya isu yang beredar," ujar Benny, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning, Jumat (28/6/2024).
Menurut Benny, ketika isu beredar yag tidak berangkat dari fakta yang bisa dibuktikan, maka hal ini akan membuat bingung publik.
"Untuk itu kami ingin berangkat dari fakta dulu. Barulah nanti mana-mana yang ada kesesuaian dan mana yang tidak sesuai," tambahnya.