Nusantaratv.com-Wartawan Nusantara TV Khairul Insan mendapat perlakuan tak menyenangkan saat menjalankan tugas meliput insiden kecelakaan lalu lintas di kawasan Jalan Pelabuhan Ratu Ancol Pademangan, Jakarta Utara. Alat liputan berupa handphone yang digunakan untuk merekam pemberitaan tersebut hendak direbut paksa salah seorang pengendara mobil yang terlibat kecelakaan.
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua buah mobil dan sebuah sepeda motor tersebut terjadi di Jalan Pelabuhan Ratu Ancol Pademangan, Jakarta Utara pada Kamis (2/1/2025) sore.
Peristiwa kecelakaan bermula ketika motor yang dikendarai korban bernama Putra melintas dari arah pos Bintang Mas Ancol menuju tempat kerjanya di Jalan Karang Bolong. Namun ketika berada di Jalan Pelabuhan Ratu saat akan belok kiri motor korban tiba-tiba ditabrak disebabkan mobil berwarna hitam bernomor polisi b838 KDL menyenggol mobil berwarna putih yang berada di belakangnya sehingga kecelakaan tidak terelakkan.
"Awalnya lagi nyebrang sana, lewat mobil putih tiba-tiba langsung tubrukan. Saya tergencet antara mobil ini sama ada truk tapi truknya langsung jalan. Motor saya juga sempat nyangkut tadi," tutur pemotor korban kecelakaan Putra seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning, Jumat (3/1/2025).
Akibat insiden kecelakaan Putra mengalami luka di bagian lutut kaki karena tertabrak mobil yang terlibat dalam insiden tersebut.
Selain itu motor korban mengalami rusak parah yang mengakibatkan stang kemudi di bengkok.
Mengetahui adanya peristiwa itu Khairul Insan wartawan Nusantara TV yang melintasi lokasi selanjutnya melakukan peliputan. Namun saat menjalankan tugas jurnalistik malah mendapat perlakuan tidak menyenangkan. Alat liputan berupa handphone yang digunakan untuk merekam peristiwa tersebut hendak direbut paksa oleh salah seorang pengendara mobil yang terlibat kecelakaan itu.
Pengendara mobil mewah berwarna hitam bernomor polisi B 838 KDL dengan ciri-ciri berkepala pelontos bertato di lengan kiri memakai kaos motif dan celana pendek warna merah tersebut bahkan sempat berteriak bahwa dirinya kenal petinggi Polri dan mengintimidasi Khairul Insan yang meliput insiden kecelakaan itu.