NTV Morning: Belasan OTK Ngamuk dan Rusak Fasilitas Umum di Cirebon, 16 Orang Ditangkap

Nusantaratv.com - 25 Maret 2025

Belasan orang tak dikenal melakukan aksi anarkis di sela-sela aksi unjuk unjuk rasa mahasiswa yang berlangsung di gedung DPRD Kota Cirebon
Belasan orang tak dikenal melakukan aksi anarkis di sela-sela aksi unjuk unjuk rasa mahasiswa yang berlangsung di gedung DPRD Kota Cirebon

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Belasan orang tak dikenal melakukan perusakan fasilitas umum di sepanjang Jalan Siliwangi Kota Cirebon pada Senin (24/3/2025) sore. Peristiwa itu terjadi di sela-sela aksi unjuk unjuk rasa mahasiswa yang berlangsung di gedung DPRD Kota Cirebon. 

Belasan pria yang sebagian besar menggunakan kaos berwarna hitam ini tiba di depan gedung DPRD Kota Cirebon saat ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Cirebon menggugat sedang melakukan audiensi dengan perwakilan anggota DPRD Kota Cirebon di dalam kantor. 

Tidak hanya merusak fasilitas umum mereka juga melakukan vandalisme dan melempar bom molotov ke barikade polisi yang berjaga di depan kantor DPRD Kota Cirebon. 

Polisi pun bergerak cepat dan berhasil mengamankan belasan pria yang diduga sebagai pelaku perusakan. Selain menangkap para pelaku polisi juga menyita sejumlah barang bukti seperti botol yang digunakan untuk bom molotov.

Polisi juga melakukan olah TKP untuk mengumpulkan bukti-bukti.

"Kita amati yang kelompok orang tidak dikenal ini melakukan pengerusakan, pembakaran traffic cone, pelemparan bom molotov di tengah jalan. Kita pukul mundur. Namun tidak ada tidak ada pengejaran secara masif. Melihat anggota polisi maju mereka mundur. Sehingga ada beberapa yang kita amankan. Kita amankan ada 16 orang," kata Kapolres Cirebon Kota, AKBP Eko Iskandar, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Morning.  

"Kita mengantisipasi. Karena kita melihat yang dilakukan ini sudah sudah menjurus kepada anarkis. Melihat kemarin kejadian di Bandung ada pembakaran bank dan lain sebagainya. Kita tidak mau kecolongan. Jangan sampai ini misinya adik-adik mahasiswa ini untuk menyampaikan aspirasi ditunggangi, disusupi oleh orang-orang yang tidak dikenal. Sehingga membenturkan antara polisi dengan mahasiswa," imbuhnya.  

Untuk proses pendidikan lebih lanjut para pelaku dibawa polisi ke Mapores Cirebon dan telah ditetapkan sebagai tersangka. 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close