Nusantaratv.com-Mantan Ibu Negara Amerika Serikat, Michelle Obama menyemangati kerumunan massa di negara bagian Michigan untuk memilih Kamala Harris dalam Pemilihan Presiden AS yang digelar besok, Selasa (5/11/2024).
Ia pun memperingatkan bahwa memilih Donald Trump sama saja memberikan suara untuk menentang kesehatan perempuan.
Berbicara dalam sebuah rapat umum di kota Kalamazu Michigan, Michelle Obama membedakan karakter dan kualifikasi pribadi kedua kandidat. Dengan mengatakan bahwa ada standar ganda dalam perlakuan terhadap Trump dan Harris.
Mantan ibu negara tersebut mendesak para pemilih yang masih ragu-ragu untuk segera keluar dari kabut yang menyelimuti diri mereka dan segera memutuskan pilihan mereka.
"Jadi saya harap anda akan memaafkan saya, jika saya sedikit frustasi karena sebagian kita memilih untuk mengabaikan ketidakmampuan Donald Trump yang nyata-nyata tidak kompeten. Sambil meminta Kamala untuk memukau kita di setiap kesempatan," kata Michelle Obama seperti diberitakan NusantaraTV dalam program NTV Highlights, Minggu (3/11/2024).
Saya harap anda akan memaafkan saya jika saya sedikit marah. Karena kita tidak peduli dengan perilakunya yang tidak menentu. Penurunan mentalnya yang jelas. Sejarahnya sebagai penjahat yang dihukum. Seorang yang dikenal sebagai penguasa daerah kumuh. Seorang pemangsa yang terbukti telah melakukan pelecehan seksual," lanjutnya.
Baca juga: NTV Election: Kian Panas Jelang Pilpres AS 2024, Kamala Harris Tantang Donald Trump Debat Terbuka
"Semua ini terjadi sementara kami memilah-milah jawaban yang tak terhitung jumlahnya dari wawancara yang bahkan dia tidak memiliki keberanian untuk melakukannya," imbuhnya.
Michelle Obama juga membahas kesehatan perempuan secara panjang lebar dengan mengatakan bahwa Trump telah gagal menunjukkan pemahaman tentang kompleksitasnya. Dan bahwa janjinya untuk membatalkan undang-undang perawatan terjangkau yang disahkan pada masa kepresidenan suaminya akan mempengaruhi keseluruhan kesehatan semua perempuan.
"Dan terakhir siapa yang bisa berpikir bahwa orang ini akan lebih peduli pada pria dan anak laki-laki kita daripada Kamala Harris? Dan sementara kita membahas hal ini saya ingin memikirkan siapa yang menurut anda mungkin akan lebih peduli dengan kesehatan reproduksi kita?" pungkasnya.
Michelle Obama kemudian memperkenalkan Harris kepada hadirin. Saat kampanye ini digelar Donald Trump dari Republik juga berada di negara bagian tersebut sekitar 210 km dan mencoba untuk menarik pemilih muslim.
Hari pemilihan umum jatuh pada Rabu 5 November namun seperti halnya banyak di negara bagian lainnya pemungutan suara dini telah berlangsung di Michigan.