Nusantaratv.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga menyebut kemungkinan Anies Baswedan berpasangan dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta sangat kecil.
Dia menilai, peluang itu hanya 0,00001 persen saja. "Tapi sampai sekarang aturannya sangat kecil kemungkinan. Jadi tidak mungkin duet Anies-Ahok atau Ahok-Anies. Itu sudah sangat super kecil lah 0,00001 persen," kata Eriko, seperti diberitakan Nusantara TV dalam program NTV Election, Rabu (27/6/2024).
Namun, duet Anies-Ahok hanya dapat terwujud asalkan undang-undang (UU) digugat di Mahkamah Konstitusi (MK). Akan tetapi, Eriko menyebut, hal itu tidak akan terjadi.
"Kecuali UU-nya digugat ke MK berubah lagi kan, siapa bilang tidak mungkin. Di negara kita tidak ada yang tidak mungkin dalam dunia politik," tambahnya.
"Jadi dengan kemungkinan yang sangat kecil itu bukan tidak mungkin. Hanya saja kalau ditanya dengan Pak Ahok, barangkali saya mengandai-andai tentu beliau lebih menginginkan kalau beliau berpasangan dengan yang lain," tukas Eriko.
Diketahui, salah satu ketentuan di pasal 7 ayat (2) huruf O Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 terdapat syarat bahwa calon gubernur tidak diperkenankan menjadi calon wakil gubernur di daerah yang sama.