MPR
Nusantaratv.com-Seorang guru sekolah dasar menggegerkan warga Jember, Jawa Timur usai belasan video syurnya tersebar di media sosial. Guru tersebut akhirnya mengundurkan diri dan siap bertanggung jawab atas perbuatannya.
Sepekan terakhir warga Jember geger oleh beredarnya video syur via grup aplikasi pesan dan media sosial. Tak tanggung-tanggung video syur yang beredar ada belasan.
Belakangan diketahui pemeran di video-video itu adalah seorang guru sekolah dasar negeri berinisial SS. SS pun mengakui perbuatannya dan menuding mantan kekasihnya menyebar dan menjual video kiriman SS.
"Saya merasa bersalah dan sangat menyesal dengan kejadian ini. Hal ini bermula karena saya telah tertipu oleh seseorang di media sosial. Chat pribadi saya ke orang itu disebarkan dan dijual belikan. Saya tidak bisa mengontrol hal itu," kata SS dalam video klarifikasi dan permintaan maaf yang diunggah di akun media sosialnya.
"Sebelum kasus itu beredar luas. Dengan sadar dan tanpa paksaan dari pihak manapun saya mengundurkan diri sebagai guru bantu dan bukan lagi bagian dari instansi manapun sejak tanggal 7 Februari 2025," imbuh SS seperti iberitakan Nusantara TV dalam program NTV Crime.
Dinas Pendidikan pun memastikan status pemeran di Jember sebagai mantan guru.
"Seorang ASN ataupun P3K ataupun yang lain itu bisa berhenti. Satu, karena meninggal dunia. Yang kedua, karena mengundurkan diri. Yang ketiga mungkin diberhentikan karena ada berapa sebab. Tapi ini yang bersangkutan mengundurkan diri. Otomatis kalau sudah mengundurkan diri ya otomatis berhenti dari statusnya sebagai guru," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember, Hadi Mulyono.
SS selama ini dikenal sebagai guru yang aktif di media sosial dan sering mengunggah video kebersamaan dengan murid-muridnya.
Sahabat
Ntvnews
Teknospace
HealthPedia
Jurnalmu
Kamutau
Okedeh