NEO Conference 2024, Optimisme Ekonomi Indonesia Ditengah Gejolak Politik

Nusantaratv.com - 23 Januari 2024

Presiden Direktur dan Direktur Pemberitaan Nusantara TV, Don Bosco Selamun
Presiden Direktur dan Direktur Pemberitaan Nusantara TV, Don Bosco Selamun

Penulis: Arfa Gandhi

Nusantaratv.com - Pertumbuhan ekonomi dunia telah menghadapi tantangan sejak beberapa tahun terakhir. Hal itu tentunya berdampak pada laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia.

Dari sisi domestik, lambatnya laju perekonomian di Indonesia diakibatkan dari ketidakpastian iklim politik akibat Pemilu 2024. Bahkan, Bank Dunia juga memperkirakan, dalam dua tahun ke depan, perekonomian Indonesia hanya tumbuh di bawah 5 persen, sekitar 4,9 persen per tahun pada periode 2024-2026.

Guna membahas hal tersebut, Grup Media TV Nusantara menyelenggarakan acara diskusi bertajuk Nusantara Economic Outlook (NEO) Conference 2024 Optimism for Indonesia Economy 2024 yang berlangsung di East Java Ballroom, Hotel Westin Jakarta, pada Selasa, 23 Januari 2024.

Presiden Direktur dan Direktur Pemberitaan Nusantara TV, Don Bosco Selamun, mengatakan bahwa forum diskusi ini digelar untuk membahas optimisme ekonomi Indonesia di tengah situasi yang sedang ramai oleh politik.

"Jadi kita mengambil arah yang agak berbeda ada pembicaraan politik yang sangat seru bahkan di antara meja-meja ini pasti banyak pembicara politik, kemudian kita mencoba untuk memberikan bagaimana isu ekonomi melalui fakta atau analisis seperti apa sebaiknya kita melihat ekonomi pada tahun 2024," kata Don Bosco, Selasa (23/01/2024).

"Pilihannya apakah optimis, apakah pesimis ataukah kita ada di tempat posisi netral saja tetapi saya orang yang percaya atau teman-teman di NT Corps di nusantara TV percaya selalu lebih baik melihat harapan dan bukan melihat masalah-masalah karena ketika mulai melihat ke depan dengan masalah-masalah banyak orang yang tidak bisa pergi kemana-mana karena pikirannya adalah masalah tetapi ketika kita melihat dan membuka harapan-harapan dan melihat kemampuan itu membuat orang lebih optimis untuk menatap tahun 2024," sambung Don.

Akan tetapi tingginya gejolak politik jelang bergulirnya pesta demokrasi dapat menggangu kestabilan ekonomi di Indonesia. Meski begitu Don melihat saat ini Indonesia sudah semakin dalam menghadapi situasi seperti saat ini.

"Ini yang kita alami adalah selalu ada hubungan antara pergolakan politik atau peristiwa politik dan ekonomi tetapi sepanjang yang juga kita lihat adalah bahwa Indonesia itu makin matang menghadapi situasi politik yang bergolak," ujar Don yang merupakan jurnalis kawakan di Indonesia.

Ia juga berharap pesta demokrasi tahun ini tidak mengganggu pertumbuhan ekonomi domestik. Selain itu, para pelaku ekonomi juga bisa melihat gambaran yang objektif atau mungkin tentang situasi ekonomi Indonesia pada tahun 2024.

"Kita berharap pilpres dan pemilu 2024 yang akan berlangsung pada tanggal 14 Februari ini juga akan membuat situasi ekonomi kita tidak berpengaruh, artinya baik-baik saja meski ada situasi politik tapi kita bisa jalan tetap lebih baik walaupun tadi Pak Nurdin mengatakan kita biasa-biasa saja tetapi daripada kita ada di bawah rata-rata biasa-biasa saja pun itu sudah lebih baik," ungkapnya.

Halaman

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close