Nasaruddin Umar Sebut Istiqlal sebagai Rumah Besar Bagi Kemanusiaan

Nusantaratv.com - 05 September 2024

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menegaskan Masjid Istiqlal bukan hanya rumah ibadah bagi umat Islam, tetapi juga rumah besar bagi kemanusiaan. (Foto: Humas Masjid Istiqlal)
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menegaskan Masjid Istiqlal bukan hanya rumah ibadah bagi umat Islam, tetapi juga rumah besar bagi kemanusiaan. (Foto: Humas Masjid Istiqlal)

Penulis: Adiantoro

Nusantaratv.com - Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan Masjid Istiqlal merupakan rumah besar bagi kemanusiaan, bukan hanya rumah ibadah bagi umat Islam.

Hal tersebut disampaikan pada Pertemuan Tokoh Agama (Interreligious Meeting), bersama Pemimpin Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus, di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (5/9/2024).

"Sejak saya bertugas sebagai Imam Besar Masjid Istiqlal, saya telah menegaskan Masjid Istiqlal bukan hanya rumah ibadah bagi umat Islam, tetapi juga rumah besar bagi kemanusiaan," ujar Nasaruddin Umar dalam sambutannya, dikutip dari laman resmi Masjid Istiqlal, Kamis (5/9/2024).

Selama menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar juga menyebutkan prinsip yang dipegangnya yakni humanity is only one, yang bermakna siapapun diperbolehkan masuk dan mendapat manfaat dari Masjid Istiqlal. 

"Tentu dengan ketentuan dan adab yang berlaku di lingkungan masjid. Siapapun boleh masuk untuk mencari kebaikan bagi umat manusia melalui masjid ini, sejak awal Masjid Istiqlal berfungsi untuk membudayakan dan melayani semua orang," tambahnya.

Lebih lanjut, Nasaruddin Umar menyampaikan, Masjid Istiqlal juga berfungsi untuk merawat toleransi dan moderasi umat beragama di Indonesia. 

Terkait pencapaian wujud menjaga toleransi tersebut, dia menyebutkan dengan dibangunnya Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan halaman Istiqlal dengan Gereja Katedral.

"Kita semua telah melakukan terobosan besar untuk merawat toleransi dan moderasi umat beragama di Indonesia dengan dibangunnya Terowongan Silaturahim, yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral," imbuhnya.

"Inilah yang menjadi bukti ikhtiar Istiqlal berperan sebagai meeting pot, khususnya untuk warga bangsa Indonesia yang majemuk dan ber-Bhineka Tunggal Ika," tukas Nasaruddin Umar.

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close