Nusantaratv.com- Orang uskup memimpin misa pembukaan pesta tiga paduan suara gerejani (Pesparani) Katolik II tingkat Provinsi Nusa Tenggara Timur yang diikuti 800 peserta dari 21 kabupaten/kota di NTT di Aula Imakulata, Kampus Universitas Widya Mandiri Kupang, Minggu (4/9) 2022) malam.
Ketiga Uskup tersebut yakni Uskup Agung Ende Mgr.Vinsensius Sensi Potokota,Pr, Uskup Agung Kupang Mgr.Petrus Turang,Pr dan Uskup Atambua Mgr.Dominikus Saku,Pr.
Perayaan Ekaristi yang dipimpin Uskup Agung Ende, Mgr. Vinsensius Sensi Potokota, Pr sebagai konselebran utama Disertai Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, Pr dan Uskup Atambua, Mgr. Dominikus Saku, Pr, serta puluhan imam konselebran.
Mgr. Vinsensius mengatakan bahwa sebagai warga Negara Kesatuan Republik Indonesia, patut bersyukur atas berbagai prestasi yang telah diraih membuat semua umat Katolik optimis dalam spirit HUT Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia "maju lebih cepat dan bangkit lebih kuat".
Dia mengatakan semua umat Katolik dituntut untuk berpartisipasi dalam perkembangan dan kemajuan bangsa karena dalam sejarah bangsa sudah terbukti bahwa umat Katolik sebagai salah satu komunitas bangsa punya andil bagi perkembangan bangsa.
Ia mengajak para peserta Pesparani Katolik II tingkat Provinsi NTT untuk berkidung dan bermazmur karena bangsa Indonesia selalu ada di mata dan hati Allah.
Ia juga berharap umat Katolik selalu memiliki sikap saling menghargai, saling merangkul dan saling mendukung dalam hidup bernegara sebagai wujud moderasi beragama melalui Pesparani.
Sementara itu Ketua Umum Panitia Pesparani II Tingkat Provinsi NTT Sinun Petrus Manuk mengatakan Pesparani II tingkat Provinsi NTT tahun 2022 diikuti 21 kabupaten/kota kecuali Kabupaten Nagekeo yang tidak mengirimkan peserta.
"Jumlah peserta yang ikut dalam kegiatan yang berlangsung 4-7 September 2022 mencapai 800 orang peserta yang mengikuti lomba paduan suara dewasa, Mazmur kategori anak, remaja, OMK dan dewasa serta tutur kita suci.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur Josef A Nae Soi, penjabat Wali Kota Kupang, George Melkianus Hadjoh dan para bupati se NTT serta umat Katolik di kota Kupang.