Meski Ukraina Batal Gabung NATO, Rusia Tetap Lanjutkan Invasi

Nusantaratv.com - 27 Agustus 2022

Rusia terus membombardir wilayah Ukraina/ist
Rusia terus membombardir wilayah Ukraina/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com - Invasi militer Rusia ke Ukraina tampaknya tak akan terus berlanjut. Bahkan Moskow akan melanjutkan gempurannya meski Ukraina batal bergabung dengan NATO.

Demikian disampaikan mantan presiden Dmitry Medvedev, pada Jumat (26/8/2022) waktu setempat.

"Meninggalkan partisipasinya dalam aliansi Atlantik Utara sekarang penting, tetapi itu sudah tidak cukup untuk membangun perdamaian," kata Wakil Ketua Dewan Keamanan Rusia, Dmitry Medvedev, pada Sabtu (27/8/2022).

Dalam wawancara dengan televisi Perancis, eks Presiden Rusia 2008-2012 itu mengatakan bahwa Moskow siap untuk mengadakan pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy dengan syarat-syarat tertentu.

Rusia menjelaskan bahwa keanggotaan Ukraina di NATO tidak dapat diterima bahkan sebelum invasi berlangsung pada Februari silam.

Rusia, kata dia, akan melanjutkan kampanye sampai tujuannya tercapai. Putin mengatakan dia ingin "denazifikasi" Ukraina. Kyiv dan Barat mengatakan ini adalah dalih tak berdasar untuk melancarkan invasi ke Ukraina.

Rusia dan Ukraina mengadakan pembicaraan beberapa kali setelah invasi berlangsung. Kendati demikian, dialog dan negosiasi tidak membuat kemajuan apalgi menghentikan peperangan.

"Ini (pembicaraan) akan tergantung pada bagaimana peristiwa itu terjadi. Kami sudah siap sebelum bertemu (Zelenskiy)," kata Medvedev, mengutip CNNIndonesiacom.

Terkait bantuan senjata yang dipasok AS ke Ukraina seperti peluncur roket ganda HIMARS, menurut Medvedev, tidak menimbulkan ancaman substansial. Karena daya jangkaunya hanya sejauh 70km.   

"Tapi ketika itu 300-400 km, itu lain, sekarang itu akan menjadi ancaman langsung ke wilayah Federasi Rusia," tukasnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close