Megawati Ingatkan PDI Perjuangan Takkan Pernah Tunduk dengan Penindasan

Nusantaratv.com - 10 Januari 2024

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Prof. Dr. Megawati Soekarnoputri/ist
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Prof. Dr. Megawati Soekarnoputri/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Prof. Dr. Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kader Partai agar tak meninggalkan rakyat sebagai akar rumput perjuangan.

Presiden Kelima RI ini mengingatkan PDI Perjuangan tidak pernah tunduk dengan tekanan apa pun dan hal itu sudah terbukti dari sejarah hingga di usia ke-51 ini.

"Inilah perjalanan panjang kita. Pasang naik dan pasang surut telah kita alami sebagai dinamika kehidupan Partai. Berbagai ujian sejarah telah menempa kita. Apa yang telah kita alami selama 32 tahun rezim otoriter Orde Baru misalnya, adalah gemblengan nyata terhadap ideologi, keteguhan dalam semangat juang, dan soliditas organisasi," kata Megawati saat memberikan pidato pada HUT Ke-51 di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1), dikutip dari gesuriid.

Putri Proklamator RI ini mengenang betapa hebatnya tekanan yang dirinya dan PDI alami saat itu, hingga melahirkan kultur perlawanan terhadap segala sesuatu yang berbau penindasan.

"Watak dan karakter inilah yang muncul spontan ketika kita melihat ketidakadilan, kemiskinan, dan diskriminasi," kata Megawati.

Megawati menyampaikan PDI Perjuangan mengambil saripati dari pengalaman ketertindasan ini. Melalui ulang tahun Partai ini, Megawati menegaskan kembali pesan moral terpenting tentang jati diri PDI Perjuangan sebagai Partai Wong Cilik. Partai yang seutuhnya menyatu dengan rakyat. 

"Saya selalu mengajarkan kepada anak-anak saya, anak-anak di PDI Perjuangan, jangan pernah tinggalkan rakyat. Sikap ini selain sebagai muara dan komitmen ideologis, juga dari realitas sejarah," jelas Megawati.

Baca juga: Wapres Akan Hadiri HUT Ke-51 PDI Perjuangan Mewakili Pemerintah

Ketika PDI berhadapan dengan rezim otoriter yang tidak segan menggunakan segala cara, lanjut Megawati, maka rakyatlah penopang Partai. Megawati mengenal rakyat dengan menggunakan filosofi akar rumput.

Megawati menyampaikan dirinya sejak kecil selalu suka menanam. Dia memperhatikan akar rumput yang akhirnya Megawati yakini sebagai simbol kehidupan. Sebagai ciptaan Allah SWT, Megawati meyakini akar rumput tidak mengenal kata menyerah, serta dapat tumbuh di mana pun. Akar rumput mampu tumbuh di gunung, di tanah gersang, subur, dan juga di laut 

"Rumput memiliki daya survival yang tinggi sehingga meskipun dibakar, dipotong, dimatikan, dan dicabut, tetap akan selalu tumbuh karena akarnya selalu siap untuk tumbuh kembali. Akar rumput itu selalu bergandengan dengan erat, kalau kita lihat rumput tak pernah sendiri mereka menjalin satu sama lain," kata Megawati.

Karena itu, Megawati memerintahkan kader Partai untuk berdiri kokoh bersama rakyat serta solid bergerak.

"Karena itulah betapa pentingnya turun ke bawah. Perkuatlah akar rumput, sebab itulah  kekuatan riil kita. Camkan hal ini sebagai napas kontemplasi kita," jelas Megawati.

Dalam peringatan HUT ke-51 PDI Perjuangan ini, hadir Wapres KH. Ma'ruf Amin, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju, hingga sahabat Megawati.

 

 

 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close