Letjen Richard ke KKB: Bebaskan Pilot Susi Air dan Hentikan Pembantaian Sipil!

Nusantaratv.com - 31 Maret 2024

Letjen TNI Richard Tampubolon. (Instagram/tni_angkatan_darat)
Letjen TNI Richard Tampubolon. (Instagram/tni_angkatan_darat)

Penulis: Habieb Febriansyah

Nusantaratv.com - Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III (Pangkogabwilhan), Letjen TNI Richard Tampubolon, menegaskan sikap tegas terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang semakin meningkatkan tingkat kebrutalan dan kebiadaban mereka.

Dalam pernyataannya pada hari Minggu (31/3/2024), Letjen TNI Richard Tampubolon menyatakan, "Rekam jejak kejahatan dan kebiadaban KKB yang tidak berperikemanusiaan sudah tergambarkan dengan jelas." 

“Mulai dari pembantaian terhadap masyarakat Orang Asli Papua (OAP) maupun masyarakat pendatang yang tidak bersalah, hingga serangan terhadap aparat yang bertugas membantu masyarakat,” tambahnya.

Letjen TNI Richard Tampubolon menegaskan bahwa KKB terus mengganggu dan menyerang aparat keamanan yang bertugas menjaga Papua, dalam rangka mendukung percepatan pembangunan kesejahteraan bagi kemajuan Papua dan Papua Barat sesuai dengan Inpres No 9 Tahun 2020.

"Bahkan KKB dengan kejamnya menyandera Pilot Susi Air Philips Mark Marthens, warga negara Selandia Baru, selama lebih dari setahun," ungkapnya.

Situasi di Papua menjadi semakin tidak kondusif dan menghambat proses pembangunan untuk kemajuan daerah tersebut karena perilaku KKB yang semena-mena. Oleh karena itu, Letjen TNI Richard Tampubolon dengan tegas mengeluarkan tiga imbauan kepada KKB Papua.

"Pertama, segera bebaskan Pilot Philips Mark Marthens, karena penawanan pilot tersebut sangat menghambat transportasi masyarakat OAP termasuk suplai logistik khususnya di distrik terisolir," tegasnya.

Kedua, Letjen TNI Richard Tampubolon meminta agar pembantaian terhadap masyarakat sipil yang tidak bersalah dihentikan, serta mengecam penggunaan perempuan dan anak-anak sebagai pendukung operasi KKB.

"KKB juga telah menyasar tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan semua pekerja yang berkontribusi dalam membangun kesejahteraan masyarakat di daerah terpencil, tertinggal, dan terisolir," tambahnya.

Mantan Pangdam Pattimura ini juga meminta KKB untuk menghentikan penyerangan terhadap aparat yang bertugas menjaga keamanan di Papua dalam mendukung percepatan pembangunan untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Papua.

"Saya tegaskan kembali agar KKB mengindahkan apa yang saya sampaikan, demi terwujudnya Papua sebagai surga dunia yang damai, indah, dan maju," tandasnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close