Nusantaratv.com - Kejanggalan terjadi pada korban keracunan di Bekasi. Kasus sekeluarga keracunan di Keting Udik, Bantar Gebang, Bekasi, memang sempat menghebohkan publik.
Apalagi kejanggalan tersebut diungkap oleh mantan suami dan ayah dari korban tewas bernama Didin (41). Karena kejanggalan itu, Didin mendesak polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Didin diketahui kehilangan dua anak dan mantan istrinya setelah menyantap makanan.
"Makanya saya minta polisi menyelidiki kasus ini, diungkap apakah memang bunuh diri atau pembunuhan," ujar Didin.
Adapun dua anak Didin yang tewas berinisial RA (20) dan MR (17). Sedangkan sang istri yang ikut tewas karena diduga keracunan, berinisial AM (40).
Adapun kejanggalan kematian dua anak serta mantan istri, Didin ungkap. Didin curiga dengan sikap dan tindakan ayah tiri kedua anaknya, atau suami mantan istrinya itu. Dia, kata Didin sengaja merampas dan mematikan semua handphone saat mereka bepergian.
Selama perjalanan pula, Didin curiga, anak-anaknya dilarang membeli makanan dan minuman di jalan.
Kemudian setelah kejadian, Didin heran dengan menghilangnya suami mantan istrinya yang berinisial WN (60). Selain itu, kendaraan milik anaknya dan barang-barang di kontrakannya juga ikut hilang.
"Ini yang semakin membuat janggal. Kalau bunuh diri, tidak mungkin sepeda motor dan barang-barang tidak ada. Jadi kemungkinan tidak bunuh diri," katanya.
"Perlu dicari tahu juga ke mana, karena kalau tidak ada kaitan apa-apa, kenapa harus menghilang," pungkas Didin.