Kelompok Bersenjata Tembaki Bus di Mali, Tewaskan 31 Warga Sipil

Nusantaratv.com - Kelompok bersenjata di Mali melakukan penembakan brutal terhadap sebuah bus yang membawa warga sipil ke pasar, pada Jumat (3/12/2021). Akibatnya, 31 orang tewas dalam insiden mengerikan itu. 

Tak hanya memberondong tembakan, kelompok bersenjata ini juga membakar bus, seperti dikutip dari BBC, Sabtu (4/12/2021). Sumber lokal kepada kantor berita EFE menyebutkan sebagian besar korban merupakan perempuan yang hendak berangkat kerja ke pasar Bandiagara.

Warga sipil yang menumpang bus tersebut melakukan perjalanan dari Desa Songo, sekitar 10 km dari pasar Bandiagara. Diduga serangan ini didalangi kelompok ekstremis Islam yang terkait Al-Qaeda dan ISIS.

Hal ini didasarkan pada aktivitas ekstremis yang meningkat belakangan ini di daerah, Mopti, distrik tempat kejadian perkara. "Orang bersenjata menembak kendaraan, membelah ban, dan menembaki orang-orang," ujar Moulaye Guindo, Wali Kota Bankass.

Bus tersebut diyakini telah menjadi target serangan terencana. Bus ini secara reguler menempuh perjalanan dari Desa Songo ke pasar Bandiagara dua kali per pekan. 

Serangan ini terjadi hanya sehari setelah rombongan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) diserang kelompok ekstremis di utara Mali. Dalam serangan itu, seorang pekerja sipil tewas.

Serangan kelompok bersenjata meningkat di Mali setelah negara ini dilanda dua kali kudeta militer dalam 16 bulan terakhir. Pemerintah pusat dilaporkan kesulitan menghadapi serangan ekstremis dan hendak meminta bantuan tentara bayaran asal Rusia.