“Jika Anda melihat Israel, mereka terutama menargetkan situs militer Hizbullah, terkadang mereka menargetkan warga sipil. Namun Hizbullah juga menargetkan militer karena mereka ingin memberikan alasan kepada Israel untuk membuka front kedua dan meningkatkannya menjadi perang besar-besaran,” ujarnya.
Barari menegaskan, Hizbullah hanya ingin memberikan tekanan pada Israel sehingga dapat membantu dalam melemahkan posisi Israel dalam negosiasi dengan Palestina.