Kecelakaan Beruntun di Tol Jagorawi, 19 Orang Jadi Korban, Polisi dan Jasa Marga Amankan Pengguna Jalan

Nusantaratv.com - Jasa Marga bersama Kepolisian bergerak cepat untuk melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas setelah kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi, arah Jakarta pada 4 Februari 2025 sekitar pukul 23.30 WIB.

"Sesaat setelah kejadian, petugas dari Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) selaku pengelola Ruas Tol Jagorawi bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan pengamanan dan segera melakukan pengaturan lalu lintas," ujar Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun di Jakarta, Rabu (5/2/2025), dikutip dari Antara.

Kecelakaan beruntun tersebut terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, pada 4 Februari 2025, pukul 23.30 WIB. 

Akibatnya, lalu lintas menuju GT Ciawi 2 sempat dialihkan melalui GT Bogor untuk memudahkan proses pengamanan dan evakuasi.

Sejak pukul 02.00 WIB, dua gardu telah dibuka untuk dilalui pengguna jalan, dan pada pukul 05.15 WIB, satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua Gardu Tol Multi telah dibuka untuk mempermudah arus kendaraan.

Untuk meningkatkan kapasitas transaksi, petugas juga mengaktifkan mobile reader di GT Ciawi 2.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut ini bertambah menjadi delapan orang, sementara 11 lainnya mengalami luka-luka. 

Sebelumnya, pada malam kejadian (4/2/2025), sekitar pukul 23.30 WIB, kecelakaan tersebut menyebabkan enam orang meninggal dunia dan dua orang terluka.

Korban yang meninggal maupun yang luka-luka langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi untuk mendapatkan penanganan medis.

Peristiwa tragis ini juga menyebabkan enam unit kendaraan rusak, dengan tiga di antaranya terbakar dan tiga lainnya ringsek.

Kombes Eko menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat sebuah truk bermuatan galon melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta. 

Truk tersebut mengalami rem blong tepat di Gerbang Tol Ciawi 2, yang menjadi pemicu kecelakaan beruntun tersebut.