Nusantaratv.com - Keluarga korban mutilasi Paulus Iwan Boedi Prasetijo berencana mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna meminta keadilan. Iwan merupakan PNS Bapenda Semarang yang tewas mengenaskan usai sempat dinyatakan hilang jelang diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi.
Pelaku mutilasi Iwan hingga kini masih menjadi misteri. Sudah hampir 40 hari penyidikan kasus mutilasi Iwan dilakukan oleh polisi.
"Mengenai suratnya itu memang ada rencana mau dikirim, karena kan ini hampir 40 hari kasus (mutilasi)-ya belum terungkap sampai saat ini yah. Kami memang ada rencana mengirim surat kepada Jokowi," ujar anak sulung Iwan, Theresia Alfita Saraswati, Rabu (12/9/2022).
Theresia menuturkan surat kepada Jokowi rencananya bakal dikirim mendekati peringatan 40 hari kematian ayahnya, yaitu 14 Oktober mendatang. Dia berharap kasus mutilasi ayahnya terang-benderang dengan dikirimnya surat tersebut, mengutip Detikcom.
Theresia mengaku keluarganya ketakutan karena pelaku mutilasi masih berkeliaran hingga saat ini. Theresia mengatakan keluarganya tak bisa hidup tenang sebelum pelaku ditangkap.
"Karena kalau pelaku ini belum ditangkap ini jujur ya dari pihak keluarga sendiri belum bisa hidup tenang. Jadi kita kepikiran terus ini siapa yah yang melakukan hal sekeji itu siapa, maksudnya kepentingannya apa motifnya apa itu, jujur dari keluarga masih bertanya-tanya," ucapnya.