Kasdam XIII/Merdeka: Misi Perdamaian Dunia kebanggaan Prajurit

Nusantaratv.com - Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI M. Luthfie Beta mengatakan bahwa menjalankan tugas dan misi perdamaian dunia merupakan kebanggaan bagi seorang prajurit.

"Tidak semua orang bisa mendapatkan kesempatan itu, untuk itu dilakukan dengan sungguh-sungguh dan jangan tunda untuk tetap berorientasi pada tugas utama demi keberhasilan tugas," kata Kasdam mewakili Pangdam XIII/Mayjen Merdeka TNI Denny Tuejeh, di Manado, Senin, usai menyaksikan penampilan Danbrigif 22/Otamanasa Kodam XIII/Kolonel Merdeka Inf Made Sandy Agusto selaku Komandan Pelatihan tentang kesiapan pelaksanaan Pelatihan Di Satuan (LDS) Satgas Batalyon Fast Move (BGC) TNI Kongo XXXIX-E/Monusa Kongo.

Dalam rangka berkontribusi dalam misi Operasi Pelestarian Perdamaian Dunia, Kodam XIII/Merdeka ditunjuk untuk mempersiapkan unitnya, Yonif 713/Satya Tama untuk melaksanakan misi perdamaian dunia sebagai Satgas BGC XXXIX-E/Monusco Congo TA 2022.

Kasdam mengatakan melakukan pelatihan dengan baik apa yang diberikan selama pelatihan, penyediaan berbagai materi, penerapan dari apa yang telah dilatih, semua itu demi keberhasilan pelaksanaan tugas.

Selama kurang lebih sebulan ke depan prajurit Yonif 713/Satya Tama akan melaksanakan OSZA dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan BGC TNI XXXIX-E/Monusa Kongo, yang dilaksanakan di Mako Yonif 713/Satya Tama.

Pajangan yang dilaksanakan di Ruang Yudha Makodam ini dihadiri oleh Asisten Kasdam XIII/Merdeka serta Kantor Pusat DAN/Ka di lingkungan Kodam XIII/Merdeka.*(Ant)