Kapolres Jaktim Minta Petugas Perketat Pengawasan di KPU dan Bawaslu

Nusantaratv.com - 19 Januari 2024

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly saat menyambangi Kantor KPU Jakarta Timur, Kamis (18/1/2024). Kunjungan itu dalam rangka melihat kesiapan pelaksanaan Pemilu yang digelar 14 Februari 2024. ANTARA/HO-Humas Polrestro Jaktim
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly saat menyambangi Kantor KPU Jakarta Timur, Kamis (18/1/2024). Kunjungan itu dalam rangka melihat kesiapan pelaksanaan Pemilu yang digelar 14 Februari 2024. ANTARA/HO-Humas Polrestro Jaktim

Penulis: Alber Laia

Nusantaratv.com - Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicholas Ary Lilipaly meminta kepada petugas keamanan untuk memperketat pengawasan di Bawaslu dan KPU selama pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 berlangsung.
 
"Kami menekankan kepada petugas keamanan untuk memperketat pelaksanaan pengawasan di Bawaslu dan KPU selama tahapan Pemilu 2024," kata Nicholas dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
 
Dalam kunjungan kerjanya ke Kantor Bawaslu dan KPU Jaktim pada Kamis (18/1), Kapolres Jaktim mengecek kesiapan dan proses tahapan Pemilu 2024 serta koordinasi kepada Bawaslu dan KPU Jakarta Timur guna meningkatkan sinergi kesiapan pengamanan proses tahapan Pemilu 2024.
 
"Ini merupakan wujud sinergi TNI dan Polri bersama dengan KPU dan Bawaslu dalam pelaksanaan pemilu yang aman dan damai," ujarnya.
 
Dalam koordinasi di Bawaslu, kata dia, pihaknya juga membahas kerawanan-kerawanan yang mungkin terjadi pada Pemilu 2024, baik itu Pilpres, Pileg hingga Pilkada.
 
"Mudah-mudahan pesta demokrasi 2024 di Kota Jakarta Timur ini, berjalan aman dan lancar," ucapnya.
 
Dia pun berharap Bawaslu dan KPU tetap menjalin komunikasi dengan aparat keamanan, baik TNI maupun Polri berkaitan dengan pengamanan pelaksanaan Pemilu 2024.
 
"Harapan kami agar laksanakan tugas secara kolaboratif, tugas dan tanggung jawab kita bersama dalam pelaksanaan Pemilu 2024 yang aman dan damai. Semoga tidak ada hal-hal yang merugikan masyarakat pada Pemilu 2024 mendatang. Kami juga berharap kerja sama dan sinergi antar kedua lembaga tetap terjaga, terutama dalam penanganan pidana pemilihan melalui Sentra Gakkumdu," papar Nicholas.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close