Kaltim raih juara pertama cabang Kaligrafi MTQ Korpri

Nusantaratv.com - Kafilah Provinsi Kalimantan Timur, Kholis berhasil mendapatkan juara pertama MTQ VI KORPRI Tingkat Nasional di Sumatera Barat, pada cabang kaligrafi golongan dekorasi.

Wakil Ketua I DPP KORPRI Provinsi Kaltim, Jauhar Efendi mengatakan Kholis merupakan kafilah Kaltim berasal dari Kabupaten, Berau.

"Alhamdulillah dari empat finalis, satu orang finalis atas nama Kholis, asal Kabupaten Berau meraih juara I cabang khot/kaligrafi golongan dekorasi. Sedangkan untuk golongan kaligrafi kontemporer atas nama Bambang Winaryadi hanya meraih posisi sebagai Juara Harapan II," kata Jauhar Efendi dalam keterangan resmi di Samarinda, Minggu.

Pada cabang Murotil Putri, kafilah Kaltim hanya berada pada posisi juara harapan III, begitu juga cabang Tahfidz Surah Al-Baqarah Putri juga menempati sebagai Juara Harapan III.

"Pengumuman para juara langsung dibacakan oleh Ketua Dewan Hakim MTQ VI KORPRI Tingkat Nasional, Darwis Hude," jelas Jauhar.

Jauhar menambahkan pesan Ketua Dewan Pimpinan Nasional (DPN) KORPRI, Zudan Fahrullah bahwa peserta MTQ KORPRI Tingkat Nasional dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan, baik dari jumlah maupun kualitasnya. Untuk MTQ VI ini diikuti oleh 902 peserta.

Untuk selanjutnya, kata Jauhar penyelenggaraan MTQ VII Tingkat Nasional Tahun 2024 dilaksanakan di Provinsi Kalimantan Tengah.

"Pesan yang disampaikan Ketua DPN Korpri mengharapkan seluruh Provinsi dan Kementerian/Lembaga, agar mempersiapkan kegiatan itu dengan baik," jelasmya.

Sementara itu, Kholis, juara I Lomba kaligrafi, golongan dekorasi, profesinya sehari-hari sebagai Guru Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Tanjung Redeb.

Kholis berharap peran pemerintah daerah untuk lebih giat melaksanakan lomba kaligrafi, sehingga bisa menumbuhkan minat para kawula muda.

" Saya yakin dengan banyaknya lomba yang dilaksanakan bisa memunculkan banyak bakat terpendam para pemuda Kaltim untuk berkreasi di bidang seni Kaligrafi," jelasnya.

Acara penutupan MTQ VI KORPRI Tingkat Nasional dilaksanakan di Masjid Raya Padang, Sumatera Barat, ditutup secara resmi oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB), Abdullah Azwar Anas.(Ant)