Kalimantan Timur Bangun 1.057 Rumah Layak Huni Selama 2022

Nusantaratv.com - 02 Desember 2022

Arsip Foto. Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor bersama Panglima Kodam VI Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo meletakkan batu pertama untuk pembangunan rumah layak huni di Kota Balikpapan. (HO Humas Pemprov Kaltim)
Arsip Foto. Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor bersama Panglima Kodam VI Mulawarman Mayor Jenderal TNI Tri Budi Utomo meletakkan batu pertama untuk pembangunan rumah layak huni di Kota Balikpapan. (HO Humas Pemprov Kaltim)

Penulis: Habieb Febriansyah

Nusantaratv.com - Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalimantan Timur membantu membangun 1.057 rumah layak huni bagi warga berpenghasilan rendah menggunakan anggaran dana pemerintah daerah selama tahun 2022.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat Provinsi Kalimantan Timur Aji Muhammad Fitra Firnanda di Kota Samarinda, Jumat, mengatakan bahwa dinas telah merampungkan pembangunan 1.900 rumah layak huni (RLH) pada 2021 dan menargetkan penyelesaian pembangunan 2.957 rumah layak huni untuk warga hingga akhir 2022.

"Pemprov Kaltim menargetkan hingga tahun 2023 harus rampung sebanyak 5.000 unit RLH," kata Fitra.

Ia menjelaskan, pembangunan rumah layak huni dilakukan menggunakan alokasi dana pemerintah provinsi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta dukungan dana dari program tanggung jawab sosial perusahaan.

Menurut dia, selama 2022 ada 500 rumah layak huni yang dibangun menggunakan dukungan dana dari program tanggung jawab sosial perusahaan yang dikelola oleh Badan Pengelola Rumah Layak Huni.

Fitra menjelaskan bahwa pembangunan rumah layak huni bagi warga berpenghasilan rendah merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk meningkatkan kesejahteraan warga.

"Untuk pembangunan RLH per satu rumah anggaran renovasinya sekitar Rp25 juta dan hingga saat ini program tersebut masih berlangsung, untuk rehabilitasi rumah," katanya.

Ia mengatakan bahwa target pembangunan rumah layak huni di setiap kabupaten dan kota bervariasi antara 100 rumah hingga 150 rumah.

"Dilihat dari jumlah penduduk, yang paling banyak biasanya juga akan lebih banyak sebarannya," kata dia.(Ant)

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close