Kabar Tiga Tentaranya Tewas di Ukraina, Amerika Serikat: Hoax!

Nusantaratv.com - Amerika Serikat (AS) membantah kabar yang menyebutkan tentaranya tewas di Ukraina timur. Ketiga tentara itu dilaporkan tewas di Donetsk, Ukraina timur.

Kabar tewasnya tiga tentara AS itu disebarkan surat kabar Rusia, Pravda, seperti dikutip dari Anadolu Agency, Sabtu (19/3/2022). Negara Paman Sam itu menegaskan jika kabar yang disebarkan secara luas itu merupakan hoax atau berita bohong.

"Ada laporan luas tiga tentara AS tewas di Donbas. Itu terang-terangan palsu dan rekayasa yang disengaja. Tidak ada tentara AS di Ukraina," kata Wakil Juru Bicara Utama Departemen Luar Negeri AS, Jalina Porter pada briefing, Jumat (18/3/2022).

Menurutnya, gambar yang digunakan pada kabar bohong itu berasal dari 2018. Mereka yang ada di foto itu telah kembali dengan selamat ke rumah pada tahun berikutnya, 2019. 

"Mereka diperhitungkan, aman, dan tidak seperti yang dinyatakan dalam artikel itu, tentara bayaran AS terbunuh di Donetsk," ungkap Porter.

Pada Kamis (17/3/2022), surat kabar Rusia, Pravda, melaporkan tiga tentara bayaran AS tewas di wilayah Donetsk. Wilayah tersebut bersama dengan Luhansk, mendeklarasikan kemerdekaan dari Ukraina pada akhir Februari 2022.

Kemerdekaan dan pengakuan mereka diikuti oleh invasi Rusia ke Ukraina. Perang Rusia-Ukraina dimulai pada 24 Februari, dan telah menuai kecaman internasional. Imbasnya, sejumlah negara melakukan pembatasan keuangan di Moskow. Bahkan  banyak perusahaan global melakukan eksodus dari Rusia.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mencatat, setidaknya 816 warga sipil tewas dan 1.333 terluka di Ukraina sejak awal perang. PBB mengaku kesulitan mencatat angka pasti akibat kondisi di lapangan. 

Mereka menduga angka itu sebenarnya lebih tinggi. Sedangkan badan pengungsi PBB (UNHCR) mencatat, lebih dari 3,27 juta orang telah melarikan diri ke negara-negara tetangga Ukraina.