Nusantaratv.com-Tol Pasuruan - Probolinggo (Paspro) seksi Probolinggo Timur - Gending masih gratis hingga 11 September 2023.
Kebijakan tersebut merupakan kelanjutan dari pengoperasian fungsional jalan tol itu 8,57 km sejak 17 Agustus 2023.
Pengoperasian fungsional ini dilakukan sebagai bagian dari sosialisasi awal sebelum pengoperasian penuh atau berbayar pada seksi Probolinggo Timur - Gending dalam waktu dekat.
Sejak pengoperasian fungsional tersebut, minat dan antusiasme masyarakat terhadap Tol Paspro semakin meningkat.
Hingga 3 September 2023, tercatat peningkatan Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) sebesar 14 persen. Peningkatan LHR ini diperkirakan akan terus meningkat meskipun ruas ini telah resmi beroperasi secara penuh atau berbayar.
Direktur Utama WTR Daniel F. Liman menyatakan bahwa peningkatan LHR Paspro menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat terhadap seksi Probolinggo Timur-Gending yang telah lama dinantikan sejak pembangunannya.
"Ini juga menjadi harapan bagi kami untuk meningkatkan kualitas layanan kami melalui jalan tol Paspro dalam mempercepat konektivitas antar kota," ujar Daniel.
Baca juga: Jokowi: Keberadaan Jalan Tol Tingkatkan Perekonomian Bengkulu
Ruas Tol Paspro, sebagai bagian dari Tol Transjawa, menciptakan konektivitas bagi masyarakat Jawa Timur, terutama di sekitar Kabupaten Pasuruan dan Probolinggo.
Tol Paspro menghemat waktu perjalanan dari Pasuruan ke Probolinggo yang sebelumnya memerlukan waktu 2 jam, kini hanya 45 menit.
Dengan akses yang lebih mudah antar daerah, jalan tol Paspro dapat meningkatkan potensi pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, termasuk sektor pariwisata, seperti Kawasan Strategis Wisata Nasional Bromo - Tengger - Semeru.
Selain Jalan Tol Paspro, Jalan Tol Bocimi juga masih menerapkan tarif gratis pada Seksi Cigombong - Cibadak.
Seksi ini telah beroperasi tanpa tarif sejak 6 Agustus 2023. Antusiasme masyarakat terhadap Jalan Tol Bocimi juga meningkat, dengan peningkatan LHR yang signifikan hingga 39 persen hingga 3 September 2023 sejak pengoperasian seksi Cigombong - Cibadak, mengutip CNNIndonesiacom.
Lokasi strategis Jalan Tol Bocimi di Jawa Barat memberikan manfaat besar bagi masyarakat, mempersingkat waktu perjalanan dari Jakarta ke Sukabumi dan sebaliknya dari lebih dari 5 jam menjadi 2,5 jam perjalanan. Efisiensi waktu yang tinggi diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dari berbagai sektor.