Nusantaratv.com - Seorang aktivis wanita Palestina dilarang masuk ke Masjid Al-Aqsa selama satu pekan.
Hal tersebut sebagai bagian dari serangkaian larangan yang berlangsung selama bertahun-tahun oleh Israel, menurut sumber setempat, seperti dikutip dari Wafa News, Selasa (19/7/2022).
Sumber menyebut polisi Israel menahan aktivis wanita bernama Khadija Khweis (45), seorang ibu dari lima anak berasal dari lingkungan al-Tur di Yerusalem Timur yang diduduki, ketika dia berada di dekat salah satu gerbang menuju Masjid Al-Aqsa di Kota Tua Yerusalem.
Setelah beberapa jam diinterogasi dan ditahan di kantor polisi Israel di Yerusalem, dia dibebaskan dengan syarat tidak memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa selama satu pekan, di mana itu bisa diperpanjang.
Khweis adalah salah satu dari beberapa wanita Palestina yang gigih serta terus berjaga di Masjid Al-Aqsa. Dia telah dilarang selama berbulan-bulan dan bertahun-tahun oleh polisi Israel untuk memasuki masjid Al-Aqsa baik untuk beribadah maupun tujuan lainnya.
Dia dilarang untuk pertama kalinya memasuki kompleks Masjid Al-Aqsa pada 2011, bisa selama berhari-hari atau bahkan selama berbulan-bulan dengan total delapan tahun.
Khweis juga dilarang bepergian ke luar negeri dan dipisahkan dari suaminya yang terpaksa meninggalkan rumah mereka di al-Tur dan pindah ke Tepi Barat karena suaminya tidak memiliki surat izin tinggal di Yerusalem Timur.