Nusantaratv.com - Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan melaksanakan patroli di ruas Tol Jakarta-Cikampek (Japek). Ia mengecek langsung penyebab kemacetan kala arus balik Mudik 2024 semalam.
"Saya bersama tim urai melakukan patroli sekaligus melihat secara langsung apa-apa saja yang menjadi hambatan yang mengakibatkan perlambatan. Di samping volume kendaraan yang cukup tinggi, tetapi memang ada juga hambatan-hambatan yang mestinya tidak ada," kata Aan di Command Center Km 29 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Senin (15/4/2024).
Patroli dilaksanakan mulai Minggu (14/4/2024) malam ke sejumlah ruas Jalan Tol Japek. Salah satu ruas yang ditemukan ada kepadatan yaitu pada KM 66 dan 62
"Saya sampaikan sebelum patroli, kapasitasnya di penggal jalan ini masih sangat leluasa untuk contraflow 3 lajur. Namun karena ada hambatan, beberapa hambatan, juga ada bottleneck, ini juga mengakibatkan perlambatan sehingga tadi di Km 62, kemudian 66 pertemuan Cipularang Bandung ini juga ada perlambatan," kata dia.
Kendaraan yang mengalami gangguan masih nampak di bahu jalan. Di samping itu, di jalur contraflow juga terdapat beberapa kendaraan yang mengalami gangguan.
"Ada juga masyarakat yang ingin menuntaskan kewajibannya yang nggak bisa diwakilkan, kemudian ada juga yang kelelahan," kata dia.
"Jadi kita tadi imbau untuk yang lelah silakan istirahat keluar exit Tol Karawang Timur tadi ya, itu sudah sebenarnya tinggal 500 meter tadi ya, karena tidak tahu masyarakat ya sudah, karena lelah, berhenti lah di situ. Ini yang berakibat terjadinya perlambatan," imbuh Aan.
Uaaiu melewati KM 62, arus mulai lancar. Tapi, ditemukan bottleneck di bawah flyover yang menjadi titik perlambatan. Dia mengungkap terjadi juga perlambatan di rest area KM 52 yang ditutup.
"Selebihnya, setelah (KM) 52 ini lancar sampai dengan ke Jakarta. Jadi kami mengimbau kepada masyarakat, kepada para pemudik, memang ini dilematis ya untuk berhenti di bahu jalan ini, mungkin sudah lelah, perjalanan jauh dari Jawa ke Jakarta, tapi tolong jangan berhenti di bahu jalan," tandasnya.