Ini Modus Ghisca Raih Miliaran dari Tipu-tipu Tiket Coldplay

​​​​​​Nusantaratv.com - Polisi berhasil perempuan bernama Ghisca Debora Aritonang (GDA), yang terkait kasus penipuan modus jual beli tiket konser band Coldplay. Ghisca menipu para korban dengan mengaku mengenal promotor konser.

"Yang bersangkutan meyakinkan bahwa mengenal dengan perantara atau promotor, padahal dari Mei sampai November tidak ada komunikasi apa pun dengan pihak perantara," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro dalam jumpa pers, Senin (20/11/2023).

Ghisca diduga mendapatkan kepercayaan dari korban usai berhasil perang (war) beli tiket konser Coldplay secara online. Setelahnya, dia menawari temannya untuk menjadi penjual ulang (reseller).

"Adapun modusnya, setelah war ticket, yang sekitar pertengahan bulan Mei, GDA ini juga war ticket dapat sekitar 39 tiket dan sudah diserahkan," tutur Susatyo.

"Kemudian GDA ini menawarkan kepada teman-temannya sebagai reseller dengan dalih bahwa tiket tersebut adalah tiket compliment, yang dijanjikan akan dapat menjelang pelaksanaan konser," imbuhnya.

Dia menuturkan, Ghisca mengambil keuntungan Rp 250 ribu per tiket Coldplay. Polisi menyita barang bukti berupa mutasi rekening bank serta barang-barang bermerek (branded) hasil penipuan tiket.

"Total barang bukti ini ada Rp 600 juta dan sisanya hampir sekitar Rp 2 miliar itu digunakan pribadi tersangka dan saat ini kami masih melakukan pengembangan," tuturnya. 

Atas perbuatannya, Ghisca disangkakan Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan/atau Pasal 372 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman hukuman masing-masing pasal adalah 4 tahun.

Selain di Polres Metro Jakpus, korban lain melaporkan dugaan penipuan penjualan tiket Coldplay di Polda Metro Jaya dan polres lain.