Ini Hal yang Berbeda di Debat Cawapres Nanti Malam

Nusantaratv.com - 22 Desember 2023

Pasangan capres-cawapres Pemilu 2024. (Net)
Pasangan capres-cawapres Pemilu 2024. (Net)

Penulis: Mochammad Rizki

Nusantaratv.com - Debat calon wakil presiden (cawapres) perdana digelar malam ini. Ada hal berbeda dari debat kali ini dibanding debat capres sebelumnya. 

Diketahui, ketiga cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Gibran Rakabuming, dan Mahfud Md bakal menghadapi debat dengan tema 'Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan'.

Debat cawapres dipandu oleh dua moderator yakni Alfito Deannova dan Liviana Cherlisa. Ada 11 orang panelis sebagai tim penyusun pertanyaan untuk para cawapres.

Menurut KPU RI, ada 6 segmen dalam jalannya debat cawapres 2024. Segmen 1 yakni penyampaian visi-misi dan program kerja. Lalu, segmen 2, 3, 4 dan 5 yakni pendalaman visi-misi, dan program kerja. Moderator akan mengajukan berbagai pertanyaan. Kemudian, para peserta debat lain akan saling menanggapi. Segmen 6 adalah penutup atau closing statement. Masing-masing peserta debat atau capres akan memberikan pernyataan penutup.

Lokasi jadi salah satu hal yang berbeda. Sebab jika sebelumnya debat capres digelar di Kantor KPU RI, kini debat cawapres diselenggarakan di luar KPU. Yakni di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat.

Debat cawapres akan berlangsung di Assembly Hall. Panggung arena debat didesain setengah melingkar.

Di atas panggung terdapat kursi capres bersebelahan dengan kursi cawapres. Kursi tersebut berada di belakang podium tempat cawapres berbicara saat debat.

Ada tiga layar besar di atas panggung dengan masing-masing 35 kursi di depannya. Kursi ini nantinya diisi oleh tim masing-masing paslon.

Posisi kursi moderator berada di hadapan panggung. Adapun moderator debat cawapres ini ialah Alfito Deannova dan Liviana Cherlisa.

Dari arah audiens di hadapan panggung, tim paslon nomor urut 1 berada di sisi kiri, tim paslon nomor urut 2 di tengah, dan tim paslon nomor urut 3 di sisi kanan. Ketiga pasangan capres cawapres memasuki area debat dari arah belakang panggung.

Ketiga cawapres nantinya berdiri di depan podium untuk menyampaikan visi misi. Di belakang mereka, berjejer kursi yang akan ditempati oleh tim paslon masing-masing.

KPU RI kini menyiapkan podium pada debat kedua. Tak hanya di debat kedua, podium juga akan disiapkan sampai debat terakhir.

"Jadi mulai debat kedua sampai terakhir masing-masing pasangan mengusulkan supaya disiapkan podium sederhana begitu," ujar Ketua KPU Hasyim Asy'ari di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (18/12/2023).

Ia menjelaskan podium akan terus disiapkan untuk setiap kandidat dalam debat kedua hingga kelima. Menurutnya, hal itu merupakan bagian dari hasil evaluasi bersama.

"Untuk cawapres maupun capres selanjutnya melakukan kampanye melalui metode debat ini. Kalau kemarin kan sama sekali tidak ada podiumnya, nanti akan pakai podium," kata dia.

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menjelaskan peserta debat dibolehkan membawa kertas dan alat tulis ke podiumnya masing-masing. Tapi, dia melanjutkan bahwa peserta tidak diperbolehkan membawa alat bantu elektronik saat debat berlangsung.

"Sebagaimana kita sampaikan beberapa hari lalu setelah rapat dengan tim pasangan calon dan televisi itu di antaranya semua pasangan calon mengusulkan agar dalam perdebatan nanti disiapkan podium untuk masing-masing capres maupun cawapres yang akan debat. Di Podium itu diberikan kesempatan untuk menyiapkan alat tulis, bolpoin dan kertas," kata Hasyim. 

"Hanya saja alat bantu yang lain, teleprompter, atau tablet, atau yang lain-lain tidak diperbolehkan. Jadi alat bantu yg diperbolehkan yang disepakati adalah alat tulis berupa kertas dan bolpen," jelas dia.

Pada debat kali ini, KPU meminta tim pemenangan setiap paslon dapat menyediakan liaison officer (LO) untuk dapat mengendalikan penonton agar tak riuh saat debat berlangsung. Hal ini juga menjadi hasil evaluasi bersama dari debat pertama sebelumnya.

"Di antaranya adalah misalkan untuk mengendalikan atau menjaga ketertiban bersama disepakati masing-masing tim pasangan calon kemudian ada LO di arena debat, supaya kemudian menjadi pengendali suasana di masing-masing pasangan calon," kata Hasyim. 

"Sehingga akan mengendalikan kehadiran kemudian tata tertib dalam ruangan debat, itu oleh masing-masing LO dari masing-masing pasangan calon," imbuhnya.

Ia menjelaskan, LO yang berasal dari setiap tim paslon dapat mempermudah komunikasi antara undangan dengan tim paslon itu sendiri.

"Dengan begitu komunikasi lebih memudahkan, karena yang jadi LO untuk berkomunikasi dengan undangan dari tim paslon yang tau siapa yang diundang, jumlah berapa, duduk dimana, kan teman teman dari tim paslon, sehingga LO dari tim paslon," tandasnya. 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close