Nusantaratv.com - Sembilan anak di Swedia jatuh sakit dengan dugaan hepatitis akut tanpa sebab yang jelas, menurut Badan Kesehatan Masyarakat Swedia, (10/05/2022).
“Ini sangat tidak biasa tetapi memang terjadi bahwa seorang anak menderita hepatitis akut dengan penyebab yang tidak diketahui. Badan Kesehatan Masyarakat Swedia sedang menyelidiki apakah kasus yang kita lihat sekarang menunjukkan peningkatan hepatitis akut dengan penyebab yang tidak diketahui atau tidak,” kata ahli epidemiologi Anders. Lindblom mengatakan dalam siaran pers.
Kesembilan anak tersebut jatuh sakit antara (November, 2021 hingga April, 2022) para pengasuh diminta untuk waspada jika mereka menghadapi kasus serupa. Selain penyakit kuning, sembilan kasus tersebut juga memiliki gejala seperti muntah, diare dan mual.
Selain di Swedia, kasus serupa dilaporkan juga terjadi di beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Inggris, dan Denmark.
Badan Kesehatan Masyarakat Swedia telah melaporkan kasus-kasus yang terjadi di Swedia ini ke Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa (ECDC) untuk dimasukkan dalam penyelidikan yang sedang berlangsung untuk mengetahui apakah ada kesamaannya.
Menurut ECDC, tes laboratorium telah mengecualikan virus hepatitis tipe A, B, C, D, dan E dalam semua kasus. Sebagian besar kasus yang dilaporkan di Inggris dan beberapa negara lain dinyatakan positif adenovirus.(Raffli)