Wajib Tahu, Ini Ciri-ciri Kurma Asal Israel

Nusantaratv.com - 05 Maret 2024

Kurma.ist
Kurma.ist

Penulis: Habieb Febriansyah

Nusantaratv.com - Dekatnya bulan Ramadhan tahun 2024 disambut dengan kontroversi terkait makanan khas umat Muslim, yaitu kurma. Kabar tentang merek kurma Israel yang masuk ke Indonesia mengundang reaksi beragam dari masyarakat, terutama karena isu politik yang terkait dengan Israel dan Palestina.

Meskipun Israel merupakan salah satu negara pengekspor kurma terbesar di dunia, setelah Arab Saudi, pemerintah Indonesia masih mengimpor kurma dari berbagai negara seperti Iran, Arab Saudi, Mesir, dan lainnya. Namun, organisasi The American Muslim for Palestine (AMP) mengeluarkan seruan untuk memboikot kurma yang ditanam di pemukiman Israel sejak Ramadhan 2012.

Menurut Direktur Program Nasional AMP, Awad Hamdan, banyak kurma yang ditanam di Israel berasal dari pemukiman ilegal di tanah Palestina. Dia menyatakan kekhawatiran bahwa konsumsi kurma Israel berkontribusi pada dukungan terhadap pemukiman ilegal dan penindasan terhadap warga Palestina.

"Umat Islam biasanya berbuka puasa di bulan Ramadhan dengan makan kurma dan minum air putih, sayangnya banyak umat Islam tanpa sadar menggunakan kurma Israel yang sebagian besar ditanam di pemukiman Israel yang dibangun secara ilegal di tanah Palestina," kata Awad Hamdan.

Friends of Al Aqsa mengungkapkan sejumlah merek kurma yang dihasilkan oleh Israel, Beberapa merek kurma yang diketahui berasal dari Israel adalah Carmel Agrexco, Hadiklaim, Jordan River, Bapak Awad Hamdan, Rapunzel, Shams, Bomaja, King Solomon, Delilah, Urban Platter, Star Dates, Sincerely Nuts, Edeka, Anna and Sarah, Galilee, , Shah Co, Naca Fresh, Food to Live, Mahadrin, Ventura, King of Dates. Meski belum ada kepastian apakah kurma-kurma tersebut telah masuk ke Indonesia, masyarakat diminta untuk waspada terhadap produk-produk tersebut.

Palestine Campaign memberikan panduan kepada umat Muslim untuk membedakan kurma Israel dari kurma lainnya, antara lain dengan memeriksa label produk dan menghindari merek-merek tertentu yang terkait dengan ekspor kurma dari Israel.

Seruan boikot terhadap kurma Israel bukan hanya soal isu politik, tapi juga tentang solidaritas terhadap warga Palestina yang terus menderita akibat konflik dengan Israel. Dengan menghindari produk-produk kurma Israel, diharapkan masyarakat dapat ikut serta dalam mendukung perdamaian dan keadilan bagi rakyat Palestina.

Pemerintah Indonesia belum memberikan tanggapan resmi terkait kabar masuknya kurma Israel ke Indonesia. Namun, masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan teliti dalam memilih dan membeli kurma, serta mendukung upaya-upaya untuk mewujudkan perdamaian di Timur Tengah.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close