Nusantaratv.com - Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengevakuasi pohon tumbang yang menutup akses Jalan Raya Bogor, Kramat Jati pada Jumat siang
Kasi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gator Sulaeman mengatakan pohon berjenis mahoni itu tumbang akibat angin kencang.
"Menurut kesaksian warga setempat pohon itu sudah lama terlihat miring dan tumbang diterpa angin yang kencang," kata Gatot Sulaeman di Jakarta, Jumat.
Gatot menambahkan Gulkarmat Jakarta Timur mengerahkan sebanyak tujuh orang personel untuk mengevakuasi pohon berdiameter 50 sentimeter dengan tinggi tujuh meter tersebut.
"Evakuasi dibantu dengan petugas PPSU, Dinas pertamanan dan jajaran Kelurahan Kramat Jati," ujar Gatot.
Gatot menjelaskan akibat pohon tumbang itu lalu lintas di Jalan Raya Bogor dari dua arah sempat tersendat hingga dua kilometer.
"Akibat dari pohon tumbang jalan dari dua arah macet total kurang lebih dua kilometer kemacetan," tutur Gatot.
Evakuasi pohon tumbang itu berlangsung sekitar satu jam lebih. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun lampu penerangan jalan juga ikut roboh akibat tertimpa pohon tumbang.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta petugas memangkas pohon tua di Ibu Kota agar tidak tumbang dan menimbulkan bencana saat terjadi cuaca ekstrem.
"Saya perintahkan Dinas Pertamanan untuk pangkas semua pohon," kata Heru melalui pesan singkat di Jakarta, Jumat.
Ia juga meminta agar semua pohon di komplek Balai Kota Jakarta untuk dipangkas terutama di bagian puncak atau ranting pohon.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Suzi Marsitawati mengatakan pihaknya rutin melalukan pemangkasan pohon tua dan pohon berukuran besar.
"Dilaksanakan oleh Distamhut dan suku dinas di lima wilayah kota," imbuh Suzi melalui pesan singkat.(Ant)