Gubsu Edy Rahmayadi Wanti-wanti Panitia PPDB 2022 Tak Permainkan Proses Penerimaan Siswa Baru

Nusantaratv.com - 15 Mei 2022

Gubsu Edy Rahmayadi /ist
Gubsu Edy Rahmayadi /ist

Penulis: Andi Faisal | Editor: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Tak lama lagi seluruh provinsi di Indonesia termasuk Sumatera Utara (Sumut) akan dilaksankan proses penerimaan siswa baru melalui Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022. 

Diharapkan, proses penerimaan siswa baru di Sumut akan berlangsung transparan dan sesuai ketentuan. 

Untuk itu, Gubernur Sumut (Gubsu) Edy Rahmayadi mengingatkan panitia PPDB 2022 tidak bermain dalam proses pelaksanan PPDB.

Mantan Pangkostrad itu juga meminta para kepala sekolah SMA/SMK se-Sumut dan orang tua murid yang bakal mendaftar agar mengikuti aturan yang telah ditetapkan.

"Tidak ada yang mempermainkan, jadi sudah ada satu ketentuannya. Tak boleh ada yang main-main, orang tua murid juga sesuaikan dengan aturan," kata Edy, Sabtu (14/5/2022).

Edy juga mengimbau dan meminta pihak-pihak terkait memberikan pengawasan atas terselenggaranya PPDB 2022 ini. Sehingga tidak adak tidak ada oknum yang bermain.

"Termasuk semua ikuti, monitoring, kalau ada hal-hal yang gak benar," ujarnya.

Ia menegaskan, kualitas PPDB 2022 ini harus tetap terjaga dengan baik. Sehingga ia mengingatkan Panitia Pelaksana dan para kepala sekolah. Apalagi jika ada yang memunculkan siswa siluman.

"Gak ada itu tidak ada (siswa siluman), makanya ikuti ketentuan," tegasnya.

PPDB 2022 Sumut sendiri telah dibuka. Berdasarkan data Dinas Pendidikan Sumut ada 2.000 lebih calon peserta didik sudah mendaftar di hari kedua pembukaan Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK Negeri dan Satuan Pendidikan Khusus Tahun Pelajaran 2022/2023.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Lasro Marbun mengatakan volume pendaftaran calon peserta didik meningkat dalam beberapa jam terakhir.

"Hari ini sudah 2 ribu lebih, lalu volumenya antara 30-40 per menit. Ada peningkatan, karena tadi malam masih 4-10 siswa per menit," jelas Lasro, mengutip tribunnewscom.

Lasro menyatakan sejauh ini belum ada kendala dalam teknis pendaftaran. Ia mengaku sudah mengantisipasi pelonjakan jumlah pendaftar di detik-detik jelang penutupan pendaftaran.

"Sekarang terus kita jaga kemampuan dari IT supaya tidak ada kendala dalam penerimaan apabila nanti banyak yang masuk," tukasnya.

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close