Duh! Pasutri di Padang Kehilangan Uang Rp1,1 Miliar Usai Klik Tautan di Whatsapp

Nusantaratv.com - 11 Juni 2022

Pasutri di Padang jadi korban penipuan/ist
Pasutri di Padang jadi korban penipuan/ist

Penulis: Ramses Manurung

Nusantaratv.com-Kabar kurang mengenakan datang dari pasangan suami istri 
di Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumatera Barat. Mereka  kehilangan uang Rp 1,1 miliar dalam sekejap setelah mengklik tautan atau link yang dikirim melalui Whatsapp.

Pasutri malang ini diduga telah menjadi korban phising. Pasalnya, satu anggota keluarga sempat menerima dan mengklik tautan atau link yang dikirimkan melalui WhatsApp. Setelah itu, uang Rp 1,1 miliar hilang.

Kasus itu menyita perhatian publik usai video mereka melapor ke aparat kepolisian viral di media-media sosial.

"Uang 1M 114 juta lenyap setelah mendapat pesan berupa link dan mengikuti petunjuk link tersebut. Uang yang berhasil diselamatkan atau tersisa hanya 14 juta," keterangan dari video seorang pengguna TikTok.

Sang suami menuturkan musibah yang menimpanya bermula ketika ia menerima pesan Whatsapp terkait perubahan transaksi. Ia kemudian terlibat komunikasi dengan pengirim pesan. 

Ia juga ditanya oleh penipu apakah dirinya jarang melakukan transaksi. Jika iya disebutkan saldo rekeningnya akan dipotong 150 ribu tiap bulan.

Sang suami ini kemudian memohon agar tidak dipotong karena dirinya sering melakukan transaksi.

Baca juga: Waspada! Penipuan Modus Bedah Rumah Marak di Kabupaten Tapin-Kalsel

"Saya jawab jangan dipotong karena saya sering transaksi..." kata sang suami tapi tak menyelesaikan perkataannya karena menangis.

Praktik penipuan yang sama sebelumnya juga menimpa seorang wanita muda pada Rabu (18/5/2022). Uang Rp16 juta yang ada di dalam rekening pribadi wanita itu seketika raib. 

Kejadian bermula saat temannya ini dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai pegawai bank BxI dan mengatakan ada pembaruan biaya transaksi.

Si penipu kemudian mengirimkan tautan atau link kepada temannya. Ia juga mengklaim, form dalam tautan itu harus diisi untuk keperluan administratif. Motifnya persis dengan kasus pasangan suami istri tersebut.

"Saat mengisi link itu, orang tersebut ternyata meretas mobile banking. Dengan sekejap mata saja uang tersebut hilang. Gak tau lagi gimana caranya," ungkapnya, suaracom.

Dalam video itu juga terdapat potongan foto sisa saldo milik wanita muda tersebut. Tertera ada Rp 16 juta yang pindah rekening ke penipu. Sementara sisa uang yang ada di rekeningnya tinggal Rp 400 ribu.
 

Dapatkan update berita pilihan terkini di nusantaratv.com. Download aplikasi nusantaratv.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat melalui:



0

x|close