Nusantaratv.com - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyiapkan 400 ribu ekor benih ikan dengan jenis nila dan tawes yang ditebar di 20 telaga yang ada di wilayah ini untuk menjaga ketersediaan ikan di perairan umum daratan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gunungkidul Krisna Berlian di Gunungkidul, Jumat, mengatakan hari ini, ada tebar benih ikan jenis nila dan tawes di dua telaga, yakni telaga Meriwis putih di Desa Bejiharjo dan Telaga Kemuning di Desa Patuk.
"Tebar benih ikan ini sebagai upaya pengkayaan perairan umum daratan. Harapan kami setelah adanya program ini masyarakat sekitar telaga membentuk kelompok masyarakat pengawas. Bertujuan menjaga ikan yang kita berikan ini,” kata Krisna.
Ia mengatakan peranan perairan umum dalam kehidupan manusia sangatlah penting yaitu sebagai sumber air tawar, sumber keanekaragaman hayati, sumber ketahanan pangan dan sumber perekonomian.
“Sehingga bisa dikatakan perairan umum bersifat multifungsi, multiguna dan multi pemanfaat berbagai sektor,” katanya.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan nantinya pemerintah daerah akan memberlakukan larangan memancing di telaga setelah penyebaran benih.
Bupati meminta benih ikan dijaga dan dirawat oleh karang taruna, jika sudah besar dapat digunakan untuk peningkatan ekonomi.
“Sudah kita pasang plakat, masyarakat dilarang menangkap ikan dengan menggunakan bahan peledak, dengan strum, dengan bahan kimia, kita ingatkan ada ancaman hukuman,” katanya.
Sunaryanta berharap masyarakat gemar mengkonsumsi ikan sebagai lauk. Konsumsi ikan sangat penting untuk mengurangi stunting.
“Edukasi kepada masyarakat akan pentingnya makan ikan wajib kita gaungkan. Jadi mereka gemar makan ikan segar bukan ikan asin ya,” kata dia.(Ant)