Demi Jual Kartu Vaksin Palsu, Pria Jerman Ini Divaksinasi 90 Kali

Nusantaratv.com - Seorang pria di Jerman diduga telah mendapatkan vaksinasi Covid-19 hingga 90 kali untuk menjual kartu vaksinasi palsu.

Pria berusia 60 tahun dari kota Magdeburg, di Saxony, disebutkan telah menerima vaksinasi Covid-19 di seluruh wilayah selama beberapa bulan sebelum polisi menangkapnya.

Dengan divaksinasi lebih dari jumlah yang diperlukan, dia dapat menjual dokumen palsu yang menyertakan nomor batch vaksin asli kepada mereka yang tidak ingin divaksinasi.

Pria yang tidak disebutkan namanya sesuai dengan aturan privasi Jerman, belum ditahan oleh polisi tetapi sedang diselidiki karena memiliki kartu vaksinasi dan memalsukan dokumen yang tidak sah, kantor berita Jerman DP melaporkan, seperti dikutip dari Sky News, Senin (4/4/2022).

Dia akhirnya ditangkap setelah muncul di pusat vaksinasi di Eilenburg, Saxony, selama dua hari berturut-turut, serta meminta vaksinasi Covid-19. Petugas menyita beberapa kartu vaksinasi kosong dari pria itu dan memulai proses gugatan hukum.

Belum jelas apa dampak sekitar 90 suntikan vaksinasi Covid-19 dari berbagai merk terhadap kesehatannya. Dalam beberapa bulan ini polisi Jerman telah melakukan banyak penggerebekan terakit pemalsuan paspor vaksinasi. Banyak orang menolak divaksinasi vaksin Covid-19.

Namun, pada saat yang sama ingin memiliki paspor Covid-19 untuk memudahkan mengakses kehidupan publik dan memudahkan masuk ke tempat-tempat seperti restoran, teater, bioskop, kolam renang dan sebagainya.

Jerman mengalami peningkatan kasus Covid-19 selama beberapa pekan terakhir ini, tetapi langkah-langkah pengendalian pandemi, seperti pembatasan sosial, berakhir Jumat (2/4/2022). Mengenakan masker tidak lagi wajib di toko-toko eceran dan sebagian besar bioskop, meskipun masih wajib di transportasi umum.

Jerman sejauh ini telah mencatat lebih dari 21,6 juta kasus virus corona (Covid-19) dan 130.029 kematian sejak pandemi dimulai pada 2020.